Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi yang dilakukan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis atau Aksi 115 sudah selesai dilaksanakan. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan Jakarta dalam keadaan aman pascaaksi.
"Berjalan lancar dan kondusif orasi di Monas," kata Argo kepada
CNNIndonesia.com, Jumat (11/5).
Aksi 115 ini menuntut kebijakan Amerika Serikat yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Palestina dengan cara memindahkan Kedubes mereka dari Tel Aviv. Ratusan ribu orang turun ke jalan sebagai bentuk simpati membela Palestina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama aksi, dikatakan Argo tidak ada kerusuhan seperti yang diresahkan banyak pihak. Bahkan dia menegaskan tidak ada isu siaga 1 seperti yang disebar di media sosial.
"Jam 13.30 sudah pulang semua," jawab Argo singkat.
Dia juga menampik ada titik-titik rawan di Ibu Kota pascaaksi. Dia memastikan Jakarta aman. "Baik-baik saja, kondusif," tutup dia.
Sebelumnya beredar pesan berantai di media sosial Whatsapp yang menyebut bahwa Jakarta dalam posisi siaga 1. Pesan itu menginformasikan siaga 1 berhubungan dengan aksi dari alumni 212 yang dilakukan hari ini.
Diketahui, Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis sudah mengadakan aksi 115 di kawasan Masjid Istiqlal dan Monas. Puluhan ribu peserta menghadiri aksi itu di pusat Jakarta, Monas.
Acara sudah dimulai sejak pukul 04.00 WIB hingga 13.00 WIB. Ada 35 ribu personel gabungan tentara dan polisi yang mengamankan jalannya kegiatan.
(osc)