Canda OSO soal Duet Zulhas-Rizieq saat Buka Bersama Jokowi

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Kamis, 31 Mei 2018 20:37 WIB
Para tamu yang hadir tertawa saat OSO bergurau dengan menyebut Zulkifli Hasan akan berpasangan dengan Rizieq Shihab di Pilpres 2019.
Ketua DPD Oesman Sapta Odang bergurau soal duet Zulhas-Rizieq Shihab di Pilpres 2019, saat buka bersama dengan Presiden Jokowi, Kamis (31/5). (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Oesman Sapta Odang (OSO) melontarkan gurauan saat memberi sambutan dalam acara buka bersama yang dihadiri Presiden Joko Widodo di kediamannya, Kamis (31/5).

Dalam gurauannya di depan Jokowi, OSO menyebut sosok Ketua MPR Zulkifli Hasan cocok disandingkan dengan pemimpin Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab pada Pilpres mendatang.

"Ini zaman Pilkada, Pak. Tapi juga zamannya calon-calon presiden dan wapres, Pak. Jadi banyak sekali ini yang dekat-dekat untuk jadi calon presiden dan calon wapres," kata OSO dalam sambutannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi di sini yang sudah pasti tampil ini Pak Zul, kelihatannya. Pak Zul ini mau dikawinkan dengan Habib Rizieq," lanjut OSO yang disambut tawa undangan yang hadir.

OSO Sebut Duet Zulhas-Rizieq Shihab saat Buka Bersama JokowiPresiden Jokowi dan Ketua DPD Oesman Sapta Oedang dalam acara buka puasa bersama di kediaman OSO, Kamis (31/5). (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Dalam acara ini, turut hadir para pemimpin lembaga tinggi negara. Di antaranya adalah Ketua MPR Zulkifli Hasan, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, EE Mangindaan, Ahmad Muzani, dan Mahyudin.

Sementara jajaran menteri di antaranya Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menko Polhukam Wiranto, Ketua MK Anwar Usman, Ketua MA Hatta Ali, dan Ketua PBNU Said Aqil Siradj.

Ketua Umum Partai Hanura itu tidak melanjutkan gurauannya. Dia berkata di bulan Ramadan, sebaiknya berbicara yang baik-baik saja.

OSO juga sempat menyinggung keterlambatan Jokowi dalam menghadiri acaranya.

Menurut OSO, keterlambatan Jokowi yang datang beberapa menit setelah waktu berbuka puasa merupakan bentuk berkah bulan Ramadan.

"Bapak waktu ke sini begitu tersiksa. Jalan begitu padat, begitu hebatnya bulan puasa ini. Orang pada belanja, Pak. Beli takjil, itu yang bikin jalan macet sebetulnya. Tapi ekonomi kerakyatan hidup sebetulnya," katanya. (wis/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER