Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Amanat Nasional (PAN) menyarankan agar Presiden
Joko Widodo mau menyambangi Ketua Dewan Kehormatan PAN
Amien Rais untuk rencana silaturahmi kedua belah pihak. Sebab, Amien lebih senior ketimbang Jokowi.
"Kalau kita bicara masalah silaturahim politik di negeri kita ini tidak mengenal jabatan tapi lebih mengenal adat ketimuran dimana yang senior disambangilah," kata Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno saat dikonfirmasi, Kamis (31/5).
Meski demikian, PAN menyambut baik pertemuan kedua tokoh tersebut. Menurutnya rencana pertemuan Jokowi dan Amien akan mendapat dampak positif ke dalam situasi politik nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertemuan itu diharapkan bisa terbangun suasana politik yang teduh. Bisa terbangun suasana politik yang kondusif dan jika memang ada pemahaman yang berbeda di antara keduanya yaitu bisa diluruskan dalam pertemuan tersebut," katanya.
Senada, Wakil Ketua Umum PAN Taufik Kurniawan tidak mempersoalkan rencana pertemuan kedua tokoh itu. Menurutnya, Amien yang kerap berbeda pandangan dengan Jokowi itu dapat bisa duduk bersama menyamakan pandangan.
"Artinya ini justru saya berharap kedua belah pihak dari pendukung semuanya mengharapkan kita semua duduk bersama" ujar Taufik di kompleks parlemen.
Sebelumnya, Amien Rais mengklaim ada sejumlah pihak yang berupaya mempertemukan dirinya dengan Presiden Joko Widodo. Ketua Dewan Kehormatan PAN itu mengatakan, dirinya siap kalau memang Jokowi ingin bertemu.
"Saya enggak perlu sebut nama-nama siapa, memang sebulan terakhir ada yang berusaha pertemukan saya dengan Pak Jokowi," ujar Amien saat menghadiri acara buka puasa bersama di kediaman Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (30/5).
Namun, Amien tidak ingin jika dirinya yang datang ke Istana Negara. Ia khawatir hal itu akan menjadi isu bahwa dirinya menyambangi Istana karena ada kepentingan politik tertentu. Oleh karenanya, Amien menginginkan pertemuan itu dilakukan di kediamannya di Yogyakarta.
(osc/sur)