Fadli Zon Sindir Jokowi Terlalu Sibuk Urus Tol Darat

CTR | CNN Indonesia
Jumat, 06 Jul 2018 23:20 WIB
Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta pemerintah serius membenahi transportasi laut seperti mengatur kembali regulasi kapal dan benahi infrastruktur laut.
Fadli Zon kritik visi dan poros maritim Jokowi. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyindir pemerintah Joko Widodo yang hanya fokus mengurusi tol di daratan saja. Hal ini ia katakan menyusul insiden kapal tenggelam beberapa waktu terakhir.

Fadli mengkritik kecelakaan kapal kerap terjadi di tengah visi Jokowi yang ingin membawa Indonesia sebagai negara maritim.

"Karena pemerintah sejak awal gembar gembor poros maritim tol laut. Tapi sampai sekarang yang diurus cuma tol darat," kata Fadli di Komplek Parlemen, Jakarta, Jumat (6/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Fadli juga mengomentari biaya tol darat yang sangat mahal. Dia pun yakin biaya tol laut juga bakal melambung tinggi.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu meminta transportasi air dan laut segera dibenahi. Termasuk audit kapal berlayar penumpang. Pemerintah, kata dia, harus lebih memperhatikan infrastruktur dan alat transportsi di laut.

"Yang salah ini bagaimana regulasi kapal-kapal. Kapal itu bisa ada di perairan karena ada satu prosedur sendiri. Pemerintah harus secara serius menangani transportasi laut dan air," ungkap dia.


Sebelumnya ada empat insiden kapal tenggelam dalam rentan beberapa waktu terakhir. Pertama, kapal KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba.

Dalam kasus itu, Basarnas menyatakan sebanyak 164 penumpang belum ditemukan, 21 penumpang diselamatkan dan tiga penumpang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Selain itu, kembali terjadi insiden tenggelamnya kapal KM Lestari Bangun di perairan Selayar, Sulawesi Selatan. Penumpang yang menjadi korban berjumlah 191 orang di antaranya 155 dinyatakan selamat, 35 dinyatakan meninggal, dan satu korban dinyatakan hilang.

Sementara itu, ada dua kapal cepat yang membawa tenaga kerja indonesia di perbatasan Malaysia mengalami kecelakaan dan memakan korban meninggal dunia dan hilang tak ditemukan.

(dal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER