Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Nusa Tenggara Barat Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi mengakui bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan pada Senin (9/7) malam lalu.
"Ya memang, ada satu acara yang mempertemukan saya dengan beliau," kata TGB saat ditemui di Kantor ICMI, Jakarta Pusat, Rabu (11/7).
Ia mengakui pertemuan dengan Luhut tersebut sempat membahas perihal dukungannya terhadap Joko Widodo di Pilpres 2019 mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
TGB bercerita bahwa Luhut sempat menanyakan soal maraknya kabar pemberitaan yang berkembang di masyarakat perihal dukungan dimaksud.
Menanggapi hal itu, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) itu lantas mengkonfirmasi kebenaran kabar tersebut dan hanya berdalih bahwa sikapnya itu hanya sebatas pernyataan yang normatif.
"Kemudian beliau menanyakan tentang berita-berita [soal dukungan] yang ada, ya saya sampaikan. Bukan curhat ya. Saya cuma menyampaikan begini, rasanya yang saya sampaikan normatif saja," ujarnya.
Selain itu, TGB juga meminta agar masyarakat tak perlu merespons berlebihan terkait dukungannya terhadap Jokowi di pilpres tahun depan.
Ia mengatakan bahwa dukungan tersebut merupakan hak dan aspirasi politiknya yang tak perlu dipermasalahkan.
"Saya rasa secara normatif tidak apa-apa. Mestinya tidak usah direspon negatif pernyataan saya itu ya," ungkapnya.
TGB telah memberikan sinyal mendukung Joko Widodo untuk melanjutkan kepemimpinannya hingga dua periode pemerintahan.
Politikus Demokrat itu mengatakan dukungan kepada Jokowi dilakukan setelah melalui pertimbangan yang berkaitan dengan kemaslahatan bangsa, umat, dan akal sehat.
"Sangat pantas dan
fair kita beri kesempatan Presiden Jokowi untuk terus melanjutkan dua periode dan menyelesaikan apa yang selama empat tahun ini sudah dimulai," kata TGB saat berkunjung ke kantor redaksi
CNN Indonesia, Jakarta, Rabu (4/7).
(osc/kid)