Jakarta, CNN Indonesia -- Suasana haru dan gelak tawa mewarnai perpisahan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan
Sandiaga Uno. Keduanya resmi 'bercerai' usai Sandi dideklarasikan sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Anies mengaku sudah menerima dua surat dari Sandi; surat pernyataan mundur dari jabatan wagub dan surat permohonan kepada gubernur. Anies pun telah mengirim surat permohonan penetapan pemberhentian jabatan wagub Sandi kepada Presiden Joko Widodo.
Canda antarkeduanya pun berlangsung usai penyerahan surat dari Sandi di ruang kerja Anies, Balai Kota, Jumat (10/8). Sandi dengan bercanda meminta izin kepada Anies untuk meminta waktu beberes ruang kerjanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mohon dikasih waktu untuk bebersih ruangan, Pak," ucap Sandi diiringi tawa seruangan. Kepada Anies, Sandi mengakui telah mencium mobil dinasnya berupa Toyota Land Cruiser berplat nomor B 1764 PQH.
"Kalau (perpisahan dengan) mobil saya sudah, Pak," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Sandi berterima kasih kepada Anies sebagai koleganya selama dua tahun terakhir. Anies-Sandi telah berkampanye sejak tahun 2016, hingga keduanya terpilih menjadi pimpinan DKI dan dilantik pada 16 Oktober 2017.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur telah memimbing kita semua, menjadi pelita dalam kegelapan, menjadi sebuah lokomotif pembangunan, dan menjadi nafas dan motivasi saya selama bertugas dua tahun terakhir," ucap Sandi.
"
And i am gonna miss this place. Kalau kangen, boleh dong ke sini?" lanjutnya. Matanya pun berkaca-kaca menahan air mata haru seraya pandangannya menyapu ruangan.
Jika terpilih sebagai RI 2 pada Pilpres 2019 mendatang, Sandi akan berkantor di Kantor Wapres yang berlokasi bersebelahan dengan Balai Kota, di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.
Anies pun menjawab 'curhatan' Sandi sambil tertawa, "Boleh. Siap-siap sebelum ke (kantor wapres) Merdeka di sebelah."
(osc/wis)