Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Sumber Daya
Rizal Ramli menyatakan tetap independen dan belum menentukan sikap untuk mendukung salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden di
Pilpres 2019.
Hal itu disampaikan Rizal menanggapi pernyataan Calon Wakil Presiden
Sandiaga Salahuddin Uno yang menyebut namanya sudah masuk ke dalam tim pemenangan Prabowo Subianto.
"Belum ada pembicaraan ke arah sana. Di titik ini penting bahwa Rizal Ramli tetap bersikap independen," ujar Rizal Ramli kepada
CNNIndonesia.com, Jumat (17/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Menteri Koordinator bidang Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu, baik di dalam ataupun di luar sistem, ia lebih memilih loyal terhadap cita-cita konstitusi dan visi kesejahteraan untuk rakyat Indonesia.
"Kita memilih untuk tidak bersikap partisan yang sempit dan berlebihan. Kita loyal terhadap konstitusi, bukan capres," kata Rizal.
Sebelumnya, Sandiaga menyebut telah ada beberapa nama yang disetorkan untuk masuk sebagai bagian dari tim pemenangan itu. Misalnya kata dia, Rizal Ramli, Sudirman Said, hingga Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Iya sudah ada beberapa nama yang disetorkan, Pak Rizal Ramli, Pak Dirman, Pak Zul dan Pak AHY tentunya," kata Sandi saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (14/8).
Sandiaga mengaku nama Rizal Ramli di tim pemenangan bidang ekonomi sangat
highly recommended. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad pun membenarkan hal tersebut.
"Iya begitu memang," kata Sufmi saat dihubungi
CNNIndonesia.com melalui pesan singkat, Rabu (15/8).
(dal)