Jakarta, CNN Indonesia -- Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Hang Nadim Batam mencatat lima orang jemaah
calon haji meninggal dunia di Tanah Suci, hingga hari ini, Minggu (19/8).
"Jemaah yang meninggal bertambah lagi, yaitu Jasman Ayub Ismail (60 tahun) asal Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat," terang Kepala Bidang Dokumen PPIH Embarkasi Batam Alikek Said, mengutip
Antara.
Jasman Ayub Ismail yang tergabung dalam kelompok terbang 13 Embarkasi Batam meninggal di Pemondokan Mekkah, Sabtu (18/8) waku setempat, akibat menderita
endocrine, nutritional,
and metabolic disease. Calon haji itu dikebumikan di Sharaya, Mekkah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, empat jemaah calon haji lainnya yang meninggal, yaitu Suratman Muhanan Wirorejo asal Kabupaten Batanghari, Kalimantan Barat, yang tergabung dalam kelompok terbang 24 meninggal di Klinik Kesehatan Haji Indonesia Mekkah pada 12 Agustus 2018.
Nizar Muhammad Syam Balikun yang tergabung dalam kloter 9 meninggal di Mekkah pada 12 Agustus 2018, pukul 23.30 waktu setempat. Nizar Muhammad Syam Balikun meninggal dalam usia 55 tahun akibat menderita
cardiovascular disease dan dimakamkan di Syaraya.
Kemudian, Utin Risnawati Idrisasal Kota Pontianak, Kalimantan Barat, dari kloter 16 meninggal dalam perawatan KKHI, 12 Agustus 2018. Utin meninggal dengan karena menderita
malignant neoplasms (cancer).
Suparto Katidjo Abdullah asal Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, meninggal di KKHI Makkah, pada Kamis (9/8) sekitar pukul 07.30 waktu setempat karena
respiratory disease. Seluruh jemaah yang meninggal itu dimakamkan di Sharaya, Makkah.
Sementara itu, pada musim haji tahun ini, Embarkasi Hang Nadim Batam melayani 11.894 jemaah calon haji, yang terdiri dari Provinsi Kepulauan Riau sebanyak 1.268 orang, Provinsi Riau 5.050 orang, Provinsi Kalimantan Barat sebanyak 2.526 orang, dan Provinsi Jambi sebanyak 2.915 orang.
(antara/bir)