Jakarta, CNN Indonesia -- Bakal calon legislatif dari Partai Gerindra, Sudirman Said mengatakan dirinya telah melaporkan perkembangan politik di Jawa Tengah menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2019. Salah satu yang dilaporkan adalah soal 'pengamanan' suara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Jawa Tengah.
"Beliau memberikan arahan, jalankan saja, karena nanti yang bergerak mesti dua kan, elemen partai dan relawan. Jadi itu saja," kata Sudirman di Rumah Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis (30/8).
Sudirman telah didaftarkan Gerindra sebagai bakal calon legislatif di daerah pemilihan (Dapil) Jawa Tengah IX, yang meliputi wilayah Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain melaporkan perkembangan politik di Jawa Tengah, Sudirman mengaku juga sekaligus bersilahturahmi dengan Prabowo dan pengurus Gerindra lainnya.
Lebih lanjut, Sudirman mengatakan bahwa dirinya sampai hari ini masih menjaga komunikasi dengan para relawan yang terjun saat pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2018. Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu mengaku terus berkeliling di wilayah Jawa Tengah.
"Saya juga terus keliling, kemarin juga keliling beberapa daerah di Jawa Tengah," ujarnya.
Saat Pilgub Jawa Tengah lalu, Sudirman yang berpasangan dengan Ida Fauziyah kalah dari pasangan petahana Ganjar Pranowo-Taj Yasin. Perolehan suara Sudirman-Ida terpaut sekitar 3 juta pemilih dari pasangan Ganjar-Taj Yasin.
Sementara itu, pada Pilpres 2014, perolehan suara Prabowo yang saat itu berpasangan dengan Hatta Rajasa kalah telak dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Pasangan Prabowo-Hatta hanya mendapat sekitar 6 juta suara, sementara Jokowi-JK mendulang sekitar 12 juta suara.
Kini Prabowo yang menggandeng Sandiaga Uno akan kembali bertarung dengan Jokowi yang meminang Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019. Wilayah Jawa Tengah, yang akrab dengan sebutan Kandang Banteng, bakal menjadi salah satu medan pertarungan yang sengit antara Prabowo-Sandi dengan Jokowi-Ma'ruf.
(ugo)