Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi menyelidiki aksi
vandalisme pada gerbong
Kereta Bandara Soekarno Hatta. Aksi coret-coret kereta bandara tersebut ramai diperbincangkan di media sosial. Sebelumnya aksi serupa juga menimpa kereta
mass rapid transit (MRT).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan pihaknya akan menyelidiki aksi vandalisme tersebut. Menurut dia, peristiwa itu tidak termasuk delik aduan sehingga tanpa laporan, polisi dapat melakukan penyelidikan.
"Kalau itu bukan delik aduan, pasti kami lakukan penyelidikan," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (12/10).
Foto kereta Bandara yang mengalami coretan itu memang ramai di media sosial. Foto tersebut diunggah di akun instagram @jktinfo.
Dalam foto itu pun dituliskan keetrangan "Beberapa waktu lalu Kereta MRT menjadi korban aksi vandalisme, kini giliran KA Bandara yang menjadi korban tindak vandalisme."
Coretan di kereta tersebut baru diketahui pada Rabu (10/10) malam. Setidaknya ada dua rangkaian yang dicoret-coret oleh orang tidak dikenal tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Coretan itu bertuliskan huruf MST yang cukup besar di dekat pintu rangkaian kereta. Selain itu ada juga tulisan MST kecil berwarna hitam yang ada di bawah jendela rangkaian.
Coretan tersebut langsung dihapus oleh petugas sehingga rangkaian kereta bandara bisa dipergunakan kembali.
(gst/sur)