Polisi Periksa Intensif Terduga Pembunuh Keluarga di Bekasi

CNN Indonesia
Kamis, 15 Nov 2018 14:23 WIB
Kasus pembunuhan satu keluarga di Bekasi mulai menemui titik terang. Kepolisian sedang memeriksa intensif seorang pria terduga pelaku pembunuhan tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono memastikan polisi tengah memeriksa intensif satu orang yang diduga pelaku pembunuhan terhadap satu keluarga di Bekasi. (CNN Indonesia/Fajrian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi melakukan pemeriksaan terhadap seorang pria berinial HS yang diduga sebagai pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi yang terjadi pada Selasa (13/11) dini hari.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan intensif.

"Ya (sedang diperiksa intensif)," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (15/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian Argo enggan merinci lebih lanjut identitas pria yang kini sedang diperiksa tersebut.

Dari informasi yang dihimpun CNNIndonesia.com, pelaku merupakan seorang pria berinisial HS. Dia ditangkap tak lama setelah mobil Nissan jenis X-TRAIL milik korban ditemukan polisi di Cikarang.

Polisi Periksa Intensif Terduga Pembunuh Keluarga di BekasiKompleks kontrakan tempat peristiwa pembunuhan satu keluarga di Bekasi. (CNN Indonesia/Bimo Wiwoho)
Pembunuhan terhadap satu keluarga di Bekasi, pada Selasa (13/11) dini hari diketahui pertama kali oleh seorang saksi setelah menemukan sejumlah kejanggalan.

Seorang saksi itu curiga setelah melihat gerbang kontrakan korban sudah terbuka. Televisi di rumah korban juga menyala.

Saat dipanggil korban pun tak menjawab. Saksi tersebut lantas mengajak sejumlah orang melihat rumah korban dan menemukan satu keluarga yakni Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9), Arya Nainggolan (7), telah tewas.

Dari pemeriksaan di tempat kejadian perkara, polisi menyatakan dua mobil milik korban hilang dan baru ditemukan Rabu (14/11) kemarin. 

Selain mobil, polisi tidak menemukan benda berharga lain yang hilang. Dugaan sementara motif pembunuhan tidak terkait ekonomi. Namun polisi belum bisa memastikan motif sebenarnya. (gst/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER