KPK: Wawan Bermalam di Hotel dengan Wanita Lain, Bukan Airin
CNN Indonesia
Kamis, 06 Des 2018 16:52 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan bahwa adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Tubagas Chaeri Wardhana alias Wawan bermalam di sebuah hotel, di Bandung dengan teman wanitanya. Wawan tak bermalam dengan istrinya, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.
"Ia sesuai dengan dakwaan, (Wawan bermalam di hotel) dengan teman wanita," kata Jaksa KPK, M Takdir Suhan saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Kamis (6/12).
Namun, Takdir menolak membeberkan siapa teman wanita yang diajak bermalam oleh Wawan saat dirinya keluar dari Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung. Takdir memastikan memiliki bukti Wawan menyalahgunakan izin keluar penjara untuk bermalam di hotel dengan teman wanita.
"Tunggu di fakta sidang," ujar Takdir.
Sebelumnya, dalam sidang dakwaan mantan Kepala Lapas Sukamiskin, Wahid Husen di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung, kemarin Rabu (6/12), terungkap Wawan turut memberikan sejumlah uang untuk izin keluar masuk penjara. Wawan menyerahkan sekitar Rp.63,3 juta kepada Wahid.
Uang itu diberikan sebagai imbalan kepada Wahid yang telah memberikan kelonggaran izin kepada Wawan.
Dalam dakwaan Wahid, Wawan disebut diberikan izin keluar penjara pada 5 Juli 2018, dalam bentuk Ijin Luar Biasa (ILB) dengan alasan mengunjungi ibunya yang
sedang sakit di Serang, Banten. Namun izin tersebut disalahgunakan Wawan untuk pergi menginap di Hotel Hilton Bandung selama dua hari.
Kemudian, pada 16 Juli 2018, Wawan juga mendapat izin berobat ke rumah sakit Rosela, Karawang. Wawan ternyata pergi ke rumah sakit Hermina Arcamanik, Bandung. Di rumah sakit itu Wawan berpindah dari ambulans ke mobil pribadi yang dibawa Ari Arifin.
Wawan lantas menuju rumah milik Ratu Atut di jalan Suralaya IV, Bandung. Setelah itu perjalanan dilanjutkan kembali menuju hotel Grand Mercure Bandung. Di sana kemudian Wawan menginap di hotel tersebut bersama teman wanitanya.
CNNIndonesia.com sudah mencoba mengonfirmasi hal tersebut kepada kuasa hukum Wawan, Tubagus Sukatma, namun belum direspons.
(fra/dal)
"Ia sesuai dengan dakwaan, (Wawan bermalam di hotel) dengan teman wanita," kata Jaksa KPK, M Takdir Suhan saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Kamis (6/12).
Namun, Takdir menolak membeberkan siapa teman wanita yang diajak bermalam oleh Wawan saat dirinya keluar dari Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung. Takdir memastikan memiliki bukti Wawan menyalahgunakan izin keluar penjara untuk bermalam di hotel dengan teman wanita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, dalam sidang dakwaan mantan Kepala Lapas Sukamiskin, Wahid Husen di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung, kemarin Rabu (6/12), terungkap Wawan turut memberikan sejumlah uang untuk izin keluar masuk penjara. Wawan menyerahkan sekitar Rp.63,3 juta kepada Wahid.
Dalam dakwaan Wahid, Wawan disebut diberikan izin keluar penjara pada 5 Juli 2018, dalam bentuk Ijin Luar Biasa (ILB) dengan alasan mengunjungi ibunya yang
sedang sakit di Serang, Banten. Namun izin tersebut disalahgunakan Wawan untuk pergi menginap di Hotel Hilton Bandung selama dua hari.
 Wawan disebut bermalam di hotel bersama wanita lain, bukan dengan istrinya Airin. (Aghnia Adzkia) |
Kemudian, pada 16 Juli 2018, Wawan juga mendapat izin berobat ke rumah sakit Rosela, Karawang. Wawan ternyata pergi ke rumah sakit Hermina Arcamanik, Bandung. Di rumah sakit itu Wawan berpindah dari ambulans ke mobil pribadi yang dibawa Ari Arifin.
Wawan lantas menuju rumah milik Ratu Atut di jalan Suralaya IV, Bandung. Setelah itu perjalanan dilanjutkan kembali menuju hotel Grand Mercure Bandung. Di sana kemudian Wawan menginap di hotel tersebut bersama teman wanitanya.
CNNIndonesia.com sudah mencoba mengonfirmasi hal tersebut kepada kuasa hukum Wawan, Tubagus Sukatma, namun belum direspons.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK