Tsunami Selat Sunda, Ma'ruf Ingin Anggaran Bencana Diperbesar

CNN Indonesia
Rabu, 26 Des 2018 16:12 WIB
Ma'ruf Amin menilai peran BMKG dan BNPB harus diperkuat dengan menyediakan peralatan pendeteksi dini bencana yang lebih canggih untuk mencegah jatuhnya korban.
Cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menyatakan bakal mendorong peningkatan anggaran penanganan bencana. Hal ini menyusul sejumlah bencana alam yang terjadi di Indonesia beberapa waktu belakangan, khususnya tsunami Selat Sunda.

"Anggaran harus diperbesar, jangan sampai begitu terjadi baru cari anggaran. Jadi harus disiapkan," ujar Ma'ruf di kediamannya Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Rabu (26/12).

Selain anggaran, kata Ma'ruf, pihaknya juga ingin memperkuat peran BMKG dan BNPB dengan menyediakan peralatan pendeteksi dini bencana yang lebih canggih. Berkaca dari pengalaman gempa di berbagai daerah dan tsunami di Selat Sunda, BMKG tak mampu mendeteksi lebih awal karena minimnya peralatan.

"Karena itu harus dilengkapi dengan alat yang canggih sehingga sudah ada warning warga yang daerah kemungkinannya terjadi gempa atau tsunami," katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga sepakat dengan usulan Presiden Joko Widodo terkait pendidikan bencana sejak dini. Menurut Ma'ruf, pendidikan itu harus diberikan sejak anak duduk di bangku sekolah dasar.

"Sejak SD sudah diberi kesadaran bahwa kita sebagai negara yang berada di daerah gempa sudah harus disiapkan sejak dini. Itu jadi program yang akan kita canangkan nanti," ucap Ma'ruf.

Untuk diketahui, Pemerintah telah membuat sistem peringatan dini dan meletakkannya di beberapa perairan rawan tsunami. Ada tiga komponen yaitu seismograf, tide guage, dan buoy. Ketiga instrumen peringatan dini tsunami tersebut berkerja secara bersamaan

Namun, buoy yang berfungsi mendeteksi tsunami akibat gempa tektonik saat gelombang masih jauh dari bibir pantai malah hilang, beberapa rusak, dan tidak sedikit yang sengaja dirusak.

(psp/osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER