Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin,
Erick Tohir, menyatakan bakal melakukan pelatihan intensif dengan
Ma'ruf Amin untuk persiapan debat perdana pilpres pada 17 Januari mendatang.
Erick tak menampik bahwa Ma'ruf selama ini dikenal sebagai ulama yang ahli dalam menyampaikan ceramah. Namun menurutnya terdapat perbedaan ketika menyampaikan ceramah dan
debat Pilpres 2019.
"Beliau tanggal 15 Januari akan mulai menyamakan persepsi, karena ini kan beda debat sama ceramah. Beliau kalau beri ceramah luar biasa, jam-jam-an, alhamdulillah, tapi (debat) ini waktunya hanya dua menit, perlu kita sinkronisasikan," ujar Erick usai bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk membahas persiapan debat di kantor wakil presiden, Jakarta, Jumat (11/1).
Erick sendiri beberapa kali telah berdiskusi dan melakukan pelatihan dengan Ma'ruf. Ia meyakini Ma'ruf mampu menjalani debat dengan baik. Apalagi Ketua Umum MUI itu, menurutnya, sejak lama telah bersinggungan dengan dunia politik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beliau mengerti walaupun memang lebih fokus sebagai ulama. Tapi insyaallah saya rasa beliau siap," katanya.
 Ma'ruf Amin akan diberi pelatihan jelang debat perdana Pilpres 2019. (CNN Indonesia/Andry Novelino) |
Pihak TKN, lanjut Erick, juga telah memiliki mentor khusus yang melatih debat Jokowi-Ma'ruf. JK sebagai Ketua Dewan Pengarah TKN juga disebut Erick memberikan berbagai arahan pada paslon nomor urut 01 tersebut.
"Ya alhamdulillah beliau (JK) kasih masukan dan jadi catatan yang akan kita rapatkan," tutur Erick. "Nanti kita akan rapat debat di TKN mulai Senin, kita persiapkan dengan baik," imbuhnya.
(psp/gil)