Jokowi- Ma'ruf Menyatakan Siap Debat dengan Prabowo
CNN Indonesia
Kamis, 17 Jan 2019 19:11 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin baru saja selesai menunaikan ibadahsalatmaghribberjamaahdiMasjidBaiturrahim di lingkungan Istana Negara, Kamis (17/1).
Solat berjamaah itu juga diikuti oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Menteri Sekretaris Negara Praktikno, dan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko, serta para staf presiden.
Setelah ini, Jokowi-Ma'ruf akan makan malam bersama sebelum berangkat ke Hotel Bidakara di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, tempat berlangsungnya debat perdana Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Debat tersebut diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum.
Selepas salat, Jokowi menyempatkan diri menyapa para awak media. Ia mengaku sudah siap menghadiri debat perdana bertema hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme.
"Alhamdulillah, baik-baik saja, tinggal berangkat. Semuanya kan sudah mantul (re: mantap betul)," ucap Jokowi, Kamis (17/1).
Lebih lanjut, Jokowi mengaku keduanya sudah membagi strategi dan bakal saling melengkapi dalam melakukan paparan sekaligus menjawab pertanyaan debat nanti.
"Ya kira-kirq apa yang saya masih kurang nanti ditambahi oleh Pak Kiai dan Pak Kiai juga sampaikan beberapa hal," ungkapnya.
Senada dengan Jokowi, Ma-ruf juga mengaku sudah siap mengikuti debat. Meski begitu, ia engga membagi apa saja persiapan akhir yang dilakukannya guna menghadapi debat nanti.
"Saya ikut Pak Jokowi saja. Saya nanti terima bagian limpahan dari Pak Jokowi saja," kata Ma'ruf.
Sementara terkait pakaian yang akan digunakan, Jokowi mengaku bakal menggunakan kemeja putih yang sudah digunakannya sejak menunaikan salat maghrib.
"Ya begini saja, pakai kemeja putih," imbuhnya.
Di sisi lain, Jokowi memastikan pihak keluarga bakal ikut memberi dukungan kepadanya di debat nanti. "Ya ikut (keluarga)," katanya.
Sementara JK yang ikut menunaikan salat bersama mengatakan seluruh persiapan sudah dilakukan, namun sejatinya kubu Jokowi-Ma'ruf cukup santai dalam menghadapi debat nanti. Hal ini karena berbagai kebijakan sesuai tema debat sebenarnya sudah dilakukan.
"Ini kan debat masalah hukum dan hak asasi manusia, ya semua sudah dilakukan Pak Jokowi jadi apabila ada pertanyaan ya sesuai fakta saja," pungkasnya (uli/agt)
Solat berjamaah itu juga diikuti oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Menteri Sekretaris Negara Praktikno, dan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko, serta para staf presiden.
Setelah ini, Jokowi-Ma'ruf akan makan malam bersama sebelum berangkat ke Hotel Bidakara di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, tempat berlangsungnya debat perdana Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Debat tersebut diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum.
Selepas salat, Jokowi menyempatkan diri menyapa para awak media. Ia mengaku sudah siap menghadiri debat perdana bertema hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah, baik-baik saja, tinggal berangkat. Semuanya kan sudah mantul (re: mantap betul)," ucap Jokowi, Kamis (17/1).
Lebih lanjut, Jokowi mengaku keduanya sudah membagi strategi dan bakal saling melengkapi dalam melakukan paparan sekaligus menjawab pertanyaan debat nanti.
Senada dengan Jokowi, Ma-ruf juga mengaku sudah siap mengikuti debat. Meski begitu, ia engga membagi apa saja persiapan akhir yang dilakukannya guna menghadapi debat nanti.
"Saya ikut Pak Jokowi saja. Saya nanti terima bagian limpahan dari Pak Jokowi saja," kata Ma'ruf.
Sementara terkait pakaian yang akan digunakan, Jokowi mengaku bakal menggunakan kemeja putih yang sudah digunakannya sejak menunaikan salat maghrib.
"Ya begini saja, pakai kemeja putih," imbuhnya.
Di sisi lain, Jokowi memastikan pihak keluarga bakal ikut memberi dukungan kepadanya di debat nanti. "Ya ikut (keluarga)," katanya.
Sementara JK yang ikut menunaikan salat bersama mengatakan seluruh persiapan sudah dilakukan, namun sejatinya kubu Jokowi-Ma'ruf cukup santai dalam menghadapi debat nanti. Hal ini karena berbagai kebijakan sesuai tema debat sebenarnya sudah dilakukan.
"Ini kan debat masalah hukum dan hak asasi manusia, ya semua sudah dilakukan Pak Jokowi jadi apabila ada pertanyaan ya sesuai fakta saja," pungkasnya
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK