Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN)
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut Presiden
Joko Widodo dan Ma'ruf Amin akan dijadikan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) jika Prabowo-Sandi terpilih menjadi presiden pada April 2019.
Hal ini menanggapi keinginan Ma'ruf yang ingin membuat Menteri Pendidikan Pesantren sejalan dengan Rancangan Undang-Undang Pesantren yang tengah digodok.
"Nanti kalau Prabowo-Sandi menang, Pak Jokowi, Pak Ma'ruf kita minta jadi Wantimpres, Pak Prabowo bilang begitu," kata Dahnil ditemui di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta Selatan, Selasa (4/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dahnil menyebut pihaknya pun akan meminta rincian soal berbagai kebijakan kepada Jokowi-Ma'ruf di masa depan. Misalnya soal Menteri Pendidikan Pesantren yang diwacanakan oleh Ma'ruf Amin.
"Kalau usulan Pak Ma'ruf seperti itu baik, nanti kalau Prabowo Sandi menang akan minta saran rincinya kepada Pak Maruf," kata dia.
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin berharap kelak ada Menteri Pendidikan Pesantren agar pendidikan di pondok-pondok pesantren dapat maju dan berkembang pesat.
Hal ini disebutnya memungkinkan mengingat DPR tengah menggodok Rancangan UU Pesantren dan Pendidikan Keagamaan.
"Saya mendukung diberlakukannya Undang-Undang Pondok Pesantren. Saat ini Rancangan Undang-Undang Pondok Pesantren masih dibahas di DPR RI," kata Ma'ruf Amin dalam sambutannya ketika berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Itqon, Tlogosari, Wetan Pedurungan Semarang, Senin (4/2) dikutip dari
Antara.Pada kesempatan tersebut, Ma'ruf juga menyinggung soal anggaran pendidikan yang mencapai sekitar 20 persen dari total APBN atau sekitar Rp400 triliun.
Menurut dia, pondok pesantren akan maju kalau sekitar Rp10 triliun atau sekitar Rp20 triliun dari anggaran tersebut untuk pembangunan dan operasional pendidikan di pondok pesantren.
"Semoga nanti kalau Pak Jokowi terpilih lagi menjadi presiden pada periode kedua akan ada Menteri Pendidikan Pesantren," kata Ma'ruf.
[Gambas:Video CNN] (tst/ugo)