Jakarta, CNN Indonesia --
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengusulkan agar pelaksanaan debat Pilpres 2019 selanjutnya yang mempertemukan dirinya dengan calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin tak menggunakan pertanyaan dari panelis.
"Saya mengsulkan untuk debat selanjutnya, terutama debat ketiga antara wapres kita tidak usah diberikan pertanyaan. Sampaikan saja apa yang menjadi program visi kita dan saling bertanya untuk masing-masing topik," kata Sandi di Media Center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Senin (18/2).
Sandi mengklaim hasil evaluasi debat kedua dan debat pertama, masyarakat tak menangkap satu pun pertanyaan dari panelis yang diajukan di sesi awal debat.
Menurutnya, masyarakat justru lebih senang dengan pertanyaan spontan yang berasal dari kandidat di panggung debat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, menurut Sandi masyarakat khawatir ada kecurangan bahwa pertanyaan debat sudah bocor baik ke pihak 01 maupun 02.
"Susah sekali masyarakat itu menangkapnya dan ada kekhawatiran bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut sudah diketahui. Jadi efektivitasnya sangat tidak terasa buat saya," kata dia.
Sandi juga berharap dalam sesi pertama debat selanjutnya, masing-masing kandidat cawapres bisa menyampaikan visi dan misi secara global, lalu dilanjutkan membahas empat topik yang ditentukan oleh KPU tanpa ada pertanyaan dari panelis.
Debat ketiga akan dilaksanakan 17 Maret 2019 di Hotel Sultan, Jakarta. Debat mengusung tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya.
Dalam debat ini Sandi akan beradu visi, misi, dan gagasan dengan Ma'ruf Amin. Sementara Joko Widodo dan Prabowo Subianto tak wajib hadir langsung di lokasi debat.
(tst/wis)