Pakde Karwo Nilai Andi Arief Elegan Mundur dari Wasekjen PD

CNN Indonesia
Jumat, 08 Mar 2019 10:07 WIB
Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo menyebut pengunduran diri Andi sudah diatur dalam AD/ART internal kepartaian terkait kader yang terjerat kasus hukum.
Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Soekarwo alias Pakde Karwo menyebut langkah Andi Arief mundur dari jabatan Wasekjen Partai Demokrat usai terjerat kasus narkoba elegan. (CNN Indonesia/Resty Armenia)
Surabaya, CNN Indonesia -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Timur (Jatim) Soekarwo merespons positif langkah Wakil Sekjen Demokrat, Andi Arief yang mundur dari jabatannya.

Menurut Pakde Karwo sapaan akrabnya, langkah Andi dinilai tepat dan elegan, lantaran mantan aktivis 98 itu sudah terbukti terlibat kasus penyalahgunaan narkoba yang kini menjeratnya.

"Ya bagus segera mengundurkan diri dan minta maaf. Saya kira sudah elegan orangnya," kata Pakde Karwo, saat ditemui di Universitas Airlangga Surabaya, Rabu (6/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, mantan Gubernur Jawa Timur ini mengatakan keputusan pengunduran diri Andi sudah diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) internal kepartaian terkait kader yang terjerat kasus hukum.

"Tapi tidak bunyinya [kasus] narkoba gitu," ujarnnya.

Menurut Pakde Karwo, kasus Andi ini sama sekali tak mempengaruhi elektabilitas partainya di Pemilu 2019. Pakde Karwo juga yakin, pasca kasus yang membelit kadernya tersebut, popularitas dan elektabilitas Partai Demokrat tetap terjaga.

Hal itu lantaran kasus serupa juga pernah menimpa politikus kader partai lain, tak hanya partai berlambang Mercy saja.

"Ndak [berpengaruh], kan sudah terjadi di beberapa partai. Ada banyak sekali politisi yang kena, bukan hanya Demokrat saja" pungkasnya.

Sebelumnya, Andi Arief ditangkap di Hotel Menara Peninsula, pada Minggu (3/3) lalu dengan barang bukti alat pakai sabu.

Selain Andi, polisi juga mendapati perempuan berinisial L yang satu kamar dengan Andi sebelum penangkapan. Atas kasusnya itu, Andi dikabarkan mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wasekjen Partai Demokrat.

[Gambas:Video CNN] (frd/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER