Surat Suara Caleg DPR Tak Ada, Warga Bekasi Telat Nyoblos

CNN Indonesia
Rabu, 17 Apr 2019 11:03 WIB
Warga di Kelurahan Bintara, Bekasi Barat telat nyoblos satu jam lebih karena surat suara pemilihan calon legislatif DPR tidak ada.
Ilustrasi surat suara. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Warga di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 145 Kelurahan Bintara Kecamatan Bekasi Barat terpaksa menunggu satu sampai dua jam untuk memilih karena satu dari lima surat suara yang akan dicoblos tidak ada. Salah satu warga setempat yang memilih di TPS 145, Hanna, mengatakan dia sudah datang ke TPS sejak pukul 08.00 WIB.

Dia mengaku tidak bisa langsung mencoblos karena Ketua Panitia Pemungutan Suara (KPPS) TPS 145 mengatakan bahwa surat suara pemilihan anggota DPR tidak ada. Sementara itu, kata Hanna, jumlah surat suara untuk pemilihan anggota DPD RI melebihi yang seharusnya.

"Jadi di TPS saya surat suara untuk anggota DPD RI ada dua, sementara surat suara untuk anggota DPR tidak ada," kata Hanna saat dihubungi CNNIndonesia.com pada Rabu (17/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga yang sudah datang ke TPS sejak pagi pada komplain kenapa bisa gitu. Saya tanya kenapa, panitia malah jawab 'ya namanya juga manusia'," ucapnya menambahkan.


Hanna mengatakan warga yang sudah mendaftar sejak pukul 07.00 WIB baru bisa melakukan pencoblosan sekitar pukul 08.50 WIB. Sebanyak 245 pemilih terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS tersebut.

Hanna menuturkan KPPS meminta para pemilih untuk menunggu sembari mereka mencarikan surat suara anggota DPR dari TPS lainnya.

"Aturannya apakah bisa mengambil surat suara dari TPS lain? Kalau ngambil surat suara dari TPS lain, lalu bagaimana dengan para pemilih dari TPS tersebut?" ucapnya.

Selain di Bekasi, masalah logistik pemilu juga terjadi di TPS 97 Pulomas, Pulogadung dan Papua. Di Pulomas, kotak suara ke TPS tersebut dikabarkan baru sampai pada pukul 07.00 WIB.


Keterlambatan kedatangan kotak suara tersebut diinformasikan oleh Direktur Eksekutif  Charta Politika, Yunarto Wijaya, melalui akun Twitternya. 

"Di TPS saya, TPS 97 Pulomas, Pulogadung, kotak suara baru sampai didistribusikan pada jam 7 pagi, sampe sekarang TPS belum dibuka. @KPU_ID hal ini bisa menimbulkan efek besar ke partisipasi pemilih," kicaunya.

Sementara itu di Papua, logistik Pemilu 2019 belum tiba di sejumlah TPS di Kota Jayapura hingga pukul 10.30 WIT. Masalah tersebut membuat masyarakat sampai saat ini belum bisa menggunakan hak suara mereka.

Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan hampir semua TPS di Distrik Jayapura Selatan, termasuk TPS 043 Kelurahan Argapura, belum mendapat logistik.

"Ini hampir semua TPS di Distrik Jayapura Selatan belum ada logistiknya, belum tahu juga distrik lainnya," kata Lukas di Jayapura, Rabu (17/4) seperti dilansir Antara.

Sejumlah petugas TPS hingga pukul 10.19 WIT bahkan masih berada di Kantor KPU Kota Jayapura yang berlokasi di Jalan Baru Pasar Youtefa, Distrik Abepura.

(rds/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER