Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Timur
Joko Widodo-Ma'ruf Amin membantah pernyataan Dewan Pembina Badan Pemenangan Nasional (BPN)
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Amien Rais, yang mengklaim bahwa calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 itu menang di Jawa Timur.
Ketua TKD Jatim Irjen (Purn) Machfud Arifin, menuding bahwa pernyataan Amien adalah upaya penyesatan persepsi publik belaka. Ia pun menantang Amien untuk membuktikannya, melalui adu data perhitungan perolehan suara.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami mengajak untuk buka-bukaan data saja. Kan Pak Amien bilang punya real count tiga lembaga, mana itu datanya ayo dibuka. Kami juga punya data resmi dari rekapitulasi C1, semuanya valid," ujarnya saat dikonfirmasi, Sabtu (20/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Kapolda Jatim itu juga mengajak Amien Rais untuk saling membuka validitas data perolehan suara, bahkan jika perlu, kata Machfud hal itu bisa dilakukan di ruang terbuka, agar masyarakat Jawa Timur bisa secara langsung menyaksikannya.
"Bisa di Tugu Pahlawan, sekalian biar masyarakat menilai semua manuver-manuver 02 yang menyesatkan publik ini. Nanti biar kami siapkan tenda dan layar besar di Tugu Pahlawan. Pak Amien Rais tinggal datang saja bawa datanya," ujar Machfud.
 Amien Rais. (CNN Indonesia/Claudea Novitasari) |
Machfud menambahkan, bahwa pihaknya kini telah mengantongi data rekapitulasi C1, yang dikumpulkannya melalui para saksi yang ditempatkan di seluruh TPS di Jatim. Hasilnya klaim Machfud, Jokowi-Ma'ruf memperoleh kemenangan dengan 68 persen suara.
"Ini data
real count, sudah hampir 100 persen seluruh TPS masuk. Pak Jokowi dapat lebih dari 68 persen di Jatim, bahkan trennya naik. Kita masih hitung data yang terus masuk," kata Machfud.
Data-data itu, kata Machfud, secara berkala juga terus dipublikasikan dengan transparan kepada publik di Posko TKD Jatim di Jalan Basuki Rahmat, Surabaya. Data itu juga bisa diakses oleh media massa melalui layar televisi yang disediakan.
"Kami sangat terbuka, transparan, enggak asal klaim. Kalau Pak Amien Rais bersedia buka datanya, kami senang sekali. Janjian saja kapan mau ke Tugu Pahlawan," katanya.
Tak hanya TKD, sejumlah Kiai Sepuh se Jawa Timur juga menyayangkan video Mantan Ketua MPR Amien Rais, yang mengklaim bahwa hasil pemilihan presiden 2019 di Jawa Timur dimenangkan oleh pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
"Terus terang para kiai juga menyayangkan (sikap) Pak Amien yang mengeluarkan pernyataan tergesa-gesa sebelum ada pernyataan KPU, jangan-jangan nanti keliru lagi seperti kasus Ratna Sarumpaet, yang begitu tergesa-gesa ternyata hoaks," kata Saifullah Yusuf, menyampaikan sikap para kiai, Jumat (19/4).
Sebelumnya, potongan video Amien Rais berdurasi 1,31 menit sempat viral. Video itu memperlihatkan Amien Rais tengah mengatakan bahwa hasil real count tiga lembaga, yang memenangkan Prabowo-Sandi di Jawa Timur, dengan raihan suara lebih dari 50 persen.
[Gambas:Video CNN] (frd/ugo)