Jakarta, CNN Indonesia --
Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengimbau sekolah yang berada di wilayah
ricuh Jakarta agar belajar di rumah. Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratioyono mengungkapkan situasi sekolah libur tergantung pada lokasi tertentu.
"Situasional dikendalikan pada lokasi tertentu. Kalau perlu belajar di rumah," jelas Ratioyono kepada
CNNIndonesia.com, Rabu (22/5).
Dia menambahkan untuk wilayah yang tidak terdampak bisa tetap melanjutkan kegiatan belajar mengajar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Misalnya sekolah di Pondok Rangon. Bila tidak terdampak konsentrasi massa, maka tetap belajar seperti biasa," tambah Ratioyono.
Kumpulan massa dimulai sejak Selasa, (21/5) malam di depan kantor Bawaslu, Thamrin, Jakarta. Tak lama setelah itu, kerusuhan sempat terjadi di kawasan Tanah Abang pada Rabu (22/5) dini hari. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan kerusuhan yang sempat terjadi antara aparat kepolisian dengan demonstran dipicu oleh provokator.
Padahal, kata Argo, selama aksi yang berlangsung di depan Bawaslu pada Selasa (21/5) malam berjalan dengan tertib dan massa membubarkan diri dengan damai.
"Tapi malamnya ada segelintir orang yang sengaja membuat provokasi, agar membuat warga terlibat," kata Argo dalam keterangannya, Rabu (22/5).
Hingga pagi ini, kericuhan masih terjadi di Tanah Abang dan sekitarnya.
[Gambas:Video CNN] (ctr/age)