Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan putrinya yang menjabat Menteri Koordinasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani enggan berkomentar terkait kepergian Ani Yudhoyono.
Saat ditemui usai pemakaman almarhumah Ani Yudhoyono, istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6), Megawati hanya diam saat ditanya wartawan. Sesekali ia hanya tersenyum kepada awak media, dan menyambut uluran tangan masyarakat yang ingin bersalaman dengannya.
Di sisi lain, Puan Maharani menyampaikan permintaan maaf kepada awak media karena tidak mau berkomentar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lain kali aja ya dik," ujar Puan seperti dikutip dari Antara, Minggu (2/6).
Megawati dan Puan Maharani datang ke pemakaman Ani Yudhoyono pada siang hari. Puan duduk di belakang Megawati, sementara di sebelah kanan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu adalah ibu negara Iriana Jokowi. Susilo Bambang Yudhoyono kemudian duduk di samping Iriana.
Sebelumnya, Puan Maharani menyampaikan ucapan belasungkawa atas wafatnya Ani Yudhoyono melalui akun media sosial miliknya.
"Innalillahi Wa inna illaihi roji'un.Semoga segala amal baik Ibu Ani Yudhoyono diterima di sisi-Nya, serta keluarga yang di tinggal kan diberikan ketabahan dan kesabaran. Amiin," tulis Puan dalam akun Instagramnya @puanmaharaniri, Sabtu (1/6).
Sejumlah warganet berkomentar dibawah ucapan belasungkawa untuk meminta agar Puan dan Megawati datang dan segera mengakhiri perselisihannya dengan SBY.
Seperti diketahui, hubungan Megawati dan SBY pernah mengalami ketegangan akibat perubahan poros politik yang dilalui kedua pihak. Sebelumnya, SBY sempat menjadi bagian dari kabinet yang dipimpin Megawati. Kemudian, SBY dan Megawati bersaing dalam pemilihan presiden 2004-2009.
[Gambas:Video CNN] (antara/lav)