Jakarta, CNN Indonesia -- Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
Kementerian Perhubungan akan menindak tegas pemudik pengendara yang memarkirkan kendaraannya di
bahu jalan. Direktur Jenderal Hubdar Kemenhub Budi Setiyadi bilang menambah empat
mobil derek untuk disiagakan di sejumlah titik rest area di Tol Cipali.
Ia menegaskan bahu jalan digunakan hanya untuk kondisi darurat, seperti kendaraan mogok. Bukan tempat untuk beristirahat. Langkah ini diambil karena banyaknya pengendara yang berhenti di bahu jalan.
"Kami juga sudah ada tambahan empat mobil derek di beberapa rest area di Tol Cipali yang nanti digunakan untuk derek mobil agar masyarakat jangan parkir di bahu jalan. Sekaligus untuk show force penertiban yang ada di bahu jalan," ujarnya saat dihubungi
CNNIndonesia.com, Jumat (7/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut ia mengatakan Kemenhub telah berusaha memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa bahu jalan bukan tempat beristirahat.
Sebab, selain berpotensi mengakibatkan kemacetan, berhenti di bahu jalan juga bisa mengakibatkan kecelakaan.
"Ya kami lebih edukasi. Sama nanti bantu pemudik yang mengalami mogok. Tambahan sesuai permintaan dari hasil rapat kemarin, untuk antisipasi mobil yang butuh bantuan karena mogok," terang Budi.
Sebelumnya kecelakaan maut terjadi di Kilometer (Km) 407 ruas tol Batang-Semarang, di Kabupaten Batang, Jumat (31/5). Kejadian tersebut bermula ketika sebuah mobil Daihatsu Xenia sedang berhenti di bahu jalan.
Kecelakaan yang melibatkan dua mobil di tengah arus mudik lebaran 2019 itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
[Gambas:Video CNN] (jnp/bir)