KPK Duga Ada Pemberian Sebelum OTT Bupati Kudus

CNN Indonesia
Jumat, 26 Jul 2019 22:33 WIB
KPK memergoki transaksi suap terkait pengisian jabatan di Kabupaten Kudus. Komisi anti-rasuah itu menduga pemberian tersebut bukan pertama kalinya.
Jubir KPK, Febri Diansyah, menyatakan pihaknya menduga ada pemberian lain sebelum OTT Bupati Kudus. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memergoki transaksi suap terkait pengisian jabatan di Kabupaten Kudus. KPK menduga pemberian tersebut bukan pertama kalinya.

"Kami menduga bukan hanya pemberian yang terkait dengan kegiatan tangkap tangan ini yang terjadi sebelumnya," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, Jumat (26/7).
Dalam OTT ini, KPK mengamankan duit sekitar Rp200 juta dalam pecahan Rp100 ribu dan Rp50 ribu.

"Tapi sebelumnya juga sudah ada beberapa pemberian karena ada beberapa jabatan-jabatan kosong juga dan informasi-informasi untuk pengisian jabatan ini tentu perlu kami dalami lebih lanjut," katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OTT ini sendiri dilakukan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada hari ini, Jumat (26/7).
Dalam operasi senyap itu, KPK mengamankan sembilan orang, termasuk Bupati Kudus Muhammad Tamzil, Staf dan ajudan Bupati, serta calon Kepala Dinas setempat.

Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan, mengatakan bahwa OTT tersebut dilakukan setelah pihaknya menerima informasi dari masyarakat. (sah/has)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER