Jokowi Larang Menteri Rombak Bos BUMN & Dirjen Hingga Oktober

CNN Indonesia
Selasa, 06 Agu 2019 14:35 WIB
Presiden Jokowi disebut meminta para menteri untuk tak merombak jabatan strategis di jajarannya sampai akhir masa periode pertamanya.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyebut Jokowi meminta para menteri tak merombak jabatan strategis. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para menteri untuk tak mengeluarkan kebijakan dan merombak jabatan strategis sampai Oktober 2019. Moeldoko menyebut arahan diberikan Jokowi dalam Sidang Kabinet kemarin.

"Para menteri diimbau untuk, diminta untuk tidak mengeluarkan kebijakan strategis dan juga penempatan atau penggantian jabatan-jabatan atau posisi tertentu. Dua hal itu," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (6/8).

Jabatan strategis yang dimaksud antara lain direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hingga posisi direktur jenderal atau yang setingkat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Perintah besarnya begitu, dan bukan hanya kepada Bu Rini (Menteri BUMN), tapi kepada semuanya. Semua menteri tidak boleh lagi mengganti pada level tertentu, bisa direktur," ujarnya.

Mantan Panglima TNI itu menyatakan alasan Jokowi mengeluarkan larangan itu karena pemerintahan tinggal beberapa bulan sampai pelantikan. Moeldoko menyebut Jokowi tak ingin ada beban pada periode keduanya nanti.

"Ini kan saat-saat kritis ya. Relatif tinggal berapa bulan. Jadi jangan sampai nanti punya beban ke depannya. Itu aja sebenarnya," tuturnya.

[Gambas:Video CNN] (fra/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER