Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) melakukan penggeledahan terhadap sejumlah tempat terkait kasus dugaan suap anggaran di Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018, Jawa Timur.
Penggeledahan itu dilakukan terkait tersangka SPR (Supriyono), Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung.
"Penggeledahan dilakukan di tiga tempat yaitu, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, rumah Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, dan rumah mantan Sekda Provinsi Jatim," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Yuyuk Andriati di gedung Merah Putih KPK, Rabu (7/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yuyuk mengatakan pihaknya belum bisa memberikan informasi terkait apa saja hasil geledah di tiga tempat tersebut. Menurutnya, sampai saat ini penggeledehan masih berlangsung.
Seperti diketahui, KPK menetapkan Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung Supriyono sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait pembahasan, pengesahan dan pelaksanaan APBD dan APBD Perubahan Kabupaten Tulungagung Tahun Anggaran 2015-2018.
Ia diduga menerima uang sejumlah Rp4,88 miliar dari Bupati Tulungagung periode 2013-2018 Syahri Mulyo. Uang diberiktan terkait dengan pembahasan dan pengesehan APBD dan atau APBD-P Kabupaten Tulungagung Tahun Anggaran 2015-2018.
"Tersangka SPR (Supriyono) diduga melanggar pasal 12 huruf a atau huruf b atau pasal 11 atau pasal 12 B Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di Kantornya, Senin (13/5).
(ani/ain)