Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan melantik 54 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) DKI Jakarta di Balai Agung, DKI Jakarta, Kamis (15/8). Anies menitipkan pesan kepada para Paskibra yang akan bertugas pada 17 Agustus di
Pulau Reklamasi ini agar mengibarkan bendera dengan rasa penuh tanggungjawab.
"Bahwa tugas Anda di hari ini adalah mengibarkan Sang Merah Putih. Pada saat upacara bendera anda arus memahami ini amanat untuk anda jalankan sepanjang hidup anda," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (15/8).
Dalam sambutannya Anies menjelaskan kepada para pengibar bahwa mengibarkan bendera Merah Putih di masa sekarang terhitung mudah. Ia menceritakan dulu, para pejuang bangsa butuh waktu berpuluh tahun untuk bisa mengibarkan bendera Merah Putih.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu, Anies meminta pasukan pengibar untuk mendalami makna pengibaran tersebut.
"Pandang ini sebagai kepercayaan dan titipan negara. Bahwa menaikkan sang Merah Putih butuh 3 hingga 4 menit. Para pendiri Republik ini butuh waktu puluhan tahun, tenaga, pikiran, air mata, darah dan nyawa untuk bisa sang Merah Putih Berkibar," jelas Anies.
Paskibra yang dilantik Anies hari ini, akan mengibarkan bendera pada 17 Agustus mendatang di Kawasan Pulau Reklamasi, Jakarta Utara. Paskibra ini merupakan pasukan pengibar bendera pertama yang bertugas di Pulau Reklamasi.
Sabrina Shafwa, siswi SMA 70 Jakarta akan bertugas sebagai pemimpin upacara. Shafwa mengaku bangga bertugas karena untuk pertama kali mengibarkan bendera di Pulau Reklamasi.
"Angkatan saya bangga pertama di Pulau Reklamasi tidak ada halangan yang sulit saat latihan di Pulau Reklamasi ini," kata Shafwa.
Selama latihan, menurut Shafwa, tidak ada kesulitan yang ia hadapi bersama timnya. Sebagai bentuk pengenalan lokasi, pihaknya juga akan melaksanakan latihan di Pulau Reklamasi.
"Kemarin kita latihan di Lapangan IRTI. Tapi seminggu ini kita mulai latihan di Pulau Reklamasi," jelas dia.
Shafwa menjelaskan pasukan yang ia pimpin berjumlah 54 orang dengan formasi 27 pasang putra-putri. Mereka sudah melaksanakan latihan beberapa bulan lalu untuk menaikkan Merah Putih.
Banyak suka dan duka yang ia hadapi. Mulai dari seleksi masuk bersama, hingga mengenal masing-masing anggota. Banyak juga pesan hidup yang ia ambil setelah belajar menjadi Paskibra.
"Saya belajar latar belakang teman-teman saya. Saya juga belajar jadi mandiri dan tidak bergantung kepada orangtua," ungkap dia.
Terakhir, selama latihan menjadi paskibra dirinya berusaha untuk membaur dan membentuk diri. Kegiatan ini menjadi kegiatan positif bagi dia dan angkatannya.
"Untuk angkatan saya belajar untuk menyolidkan angkatan saya ayo kita lakuin ini bareng-bareng. Kita seleksi barang-bareng," tutup dia.
Rencananya Anies akan melakukan upacara di Pulau Reklamasi bersama 4 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN). Aturan ini dikeluarkan Anies sesuai dengan Instruksi Gubernur nomor 71 dan 72 tahun 2019 tentang Pelaksanaan Upcara Hari Peringatan Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia.
(ctr/fea)