Kapolda Jamin Keamanan Warga Papua di Jabar
Senin, 19 Agu 2019 19:46 WIB
Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolda Jawa Barat, Inspektur Jenderal Rudy Sufahriadi menjamin keamanan warga Papua di wilayahnya.
Sejauh ini, Jawa Barat menurutnya kondusif meski ada aksi di Manokwari, Papua yang dipicu insiden sebelumnya di Jawa Timur.
"Kita kan semua guyub, siapapun kita lindungi di sini, Jabar ini tempatnya sekolah, kita lindungi semuanya," kata Rudy di Mapolda Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (19/8).
Rudy juga meminta kepada seluruh pihak untuk saling bertoleransi satu sama lain tanpa adanya diskriminasi.
"Itu adalah saudara kita (warga Papua) mari kita akur, mudah-mudahan kondusif semua," katanya.
Rudy mengaku hingga kini belum menerima perintah untuk menerjunkan personel aparat kepolisian ke tanah Papua untuk membantu menjaga keamanan di daerah itu.
Namun, kata dia, jika diperlukan pihaknya siap membantu untuk mendinginkan suasana warga Papua yang tengah menggelar aksi protes atas adanya dugaan diskriminasi rasial di Jawa Timur.
"Belum ada permintaan sampai sekarang, cukup sama personel di Manokwari juga," kata dia.
Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Emil mengajak seluruh warga Papua yang tinggal di Provinsi Jabar untuk senantiasa menjaga kekompokan dan kesatuan di tengah keberagamaan yang ada.
"Saya ingin tegaskan di sini bahwa Jawa Barat bagian dari Indonesia, termasuk Papua. Kita harus saling menjaga kekompakan dan kesatuan. Dan hal yang lain-lain bisa dibicarakan dan didiskusikan," ujar Emil, sapaan Ridwan.
Emil mengatakan, dinamika yang melibatkan warga Papua di berbagai daerah tak akan terjadi di Jabar.
Ia optimistis warganya, termasuk warga Papua di Jawa barat bisa menyikapi sebuah persoalan ini dengan dewasa dan senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan.
"Kalau warga Jabar mah, sejauh ini, alhamdulillah selalu mengedepankan dialog. Segala sesuatunya bisa didiskusikan," kata dia.
Emil juga menyatakan pihaknya sangat terbuka dan melindungi keberadaan warga Papua di Jabar dan ini menunjukkan sikap sebagai tuan rumah yang baik.
"Waktu dulu, pas saya jadi Wali Kota Bandung, saya mengajak warga Papua piknik satu bus ke Pangandaran, menginap main bola. Itu menandakan kita ingin maju sama-sama," kata Emil.
Hari ini terjadi kerusuhan dan demonstrasi di sejumlah tempat di Papua dan Papua Barat seperti Manokwari, Sorong dan Jayapura.
Kerusuhan dan demo dipicu insiden yang melibatkan warga Papua di Surabaya dan Malang. Senin malam, di asrama Papua di Makassar juga dikabarkan terjadi bentrok.
[Gambas:Video CNN] (sur/sur)
Sejauh ini, Jawa Barat menurutnya kondusif meski ada aksi di Manokwari, Papua yang dipicu insiden sebelumnya di Jawa Timur.
"Kita kan semua guyub, siapapun kita lindungi di sini, Jabar ini tempatnya sekolah, kita lindungi semuanya," kata Rudy di Mapolda Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (19/8).
Rudy juga meminta kepada seluruh pihak untuk saling bertoleransi satu sama lain tanpa adanya diskriminasi.
"Itu adalah saudara kita (warga Papua) mari kita akur, mudah-mudahan kondusif semua," katanya.
Rudy mengaku hingga kini belum menerima perintah untuk menerjunkan personel aparat kepolisian ke tanah Papua untuk membantu menjaga keamanan di daerah itu.
Namun, kata dia, jika diperlukan pihaknya siap membantu untuk mendinginkan suasana warga Papua yang tengah menggelar aksi protes atas adanya dugaan diskriminasi rasial di Jawa Timur.
"Belum ada permintaan sampai sekarang, cukup sama personel di Manokwari juga," kata dia.
Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Emil mengajak seluruh warga Papua yang tinggal di Provinsi Jabar untuk senantiasa menjaga kekompokan dan kesatuan di tengah keberagamaan yang ada.
"Saya ingin tegaskan di sini bahwa Jawa Barat bagian dari Indonesia, termasuk Papua. Kita harus saling menjaga kekompakan dan kesatuan. Dan hal yang lain-lain bisa dibicarakan dan didiskusikan," ujar Emil, sapaan Ridwan.
Emil mengatakan, dinamika yang melibatkan warga Papua di berbagai daerah tak akan terjadi di Jabar.
Ia optimistis warganya, termasuk warga Papua di Jawa barat bisa menyikapi sebuah persoalan ini dengan dewasa dan senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan.
"Kalau warga Jabar mah, sejauh ini, alhamdulillah selalu mengedepankan dialog. Segala sesuatunya bisa didiskusikan," kata dia.
Emil juga menyatakan pihaknya sangat terbuka dan melindungi keberadaan warga Papua di Jabar dan ini menunjukkan sikap sebagai tuan rumah yang baik.
"Waktu dulu, pas saya jadi Wali Kota Bandung, saya mengajak warga Papua piknik satu bus ke Pangandaran, menginap main bola. Itu menandakan kita ingin maju sama-sama," kata Emil.
Hari ini terjadi kerusuhan dan demonstrasi di sejumlah tempat di Papua dan Papua Barat seperti Manokwari, Sorong dan Jayapura.
Kerusuhan dan demo dipicu insiden yang melibatkan warga Papua di Surabaya dan Malang. Senin malam, di asrama Papua di Makassar juga dikabarkan terjadi bentrok.
[Gambas:Video CNN] (sur/sur)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
BACA JUGA
Lihat Semua
BERITA UTAMA
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER