Polisi Tangkap Puluhan Pelajar Diduga Bikin Rusuh di Medan

CNN Indonesia
Kamis, 03 Okt 2019 03:57 WIB
Polisi menangkap puluhan pelajar yang diduga membuat rusuh di Medan, Sumatera Utara. Setelah digeledah terdapat pesan ajakan bikin onar pada ponsel mereka.
Ilustrasi pelajar sekolah terlibat kerusuhan. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Medan, CNN Indonesia -- Polisi menangkap puluhan pelajar yang merusuh di Medan, Sumatera Utara, Rabu (2/10). Saat ponsel para pelajar ini digeledah, polisi menemukan pesan ajakan membuat rusuh atau keonaran di Medan.

Para pelajar ini diamankan lantaran mereka terlibat kerusuhan di kawasan Lapangan Merdeka Medan. Sejak siang, para pelajar yang mayoritas mengenakan seragam sekolah ini berkumpul di Lapangan Merdeka Medan.
Polisi yang sejak awal sudah memonitor para pelajar itu kemudian berusaha melakukan pengamanan. Namun para remaja tanggung ini malah melempari polisi pakai batu. Aksi kejar-kejaran tidak terelakkan. Para pelajar lari tunggang langgang.

Saat akan diamankan, mereka malah lari ke arah Titi Gantung tak jauh dari Lapangan Merdeka Medan. Kemudian mereka melempari ke Stasiun Kereta Api Kota Medan yang bersebelahan dengan Titi Gantung. Polisi mencoba menghalau, namun mereka melarikan diri ke arah rel kereta api.
[Gambas:Video CNN]
Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Sonny W Siregar mengatakan kehadiran para pelajar ini sudah dipantau polisi sejak siang hari di seputaran Lapangan Merdeka. Namun saat itu mereka masih terpencar-pencar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi tiba-tiba sore harinya, mereka masuk ke arah Titi Gantung dan melakukan perusakan dan berusaha membikin rusuh. Bahkan mereka juga melempari petugas," ujarnya.
Sejumlah pelajar berhasil diamankan, namun lainnya melarikan diri sembari melempar petugas dengan batu. Selain siswa SMA, ada beberapa pelajar yang diamankan masih duduk di bangku SMP.

"Puluhan pelajar kita amankan, ada yang pakai seragam sekolah lengkap, bahkan ada juga yang sudah tamat atau tak sekolah lagi," ucapnya.

Saat digeledah, petugas menemukan berbagai barang bukti dari tas para pelajar. Di antaranya ada batu, kunci T, hingga obeng. Kemudian, saat ponsel mereka dicek, polisi menemukan pesan ajakan membuat rusuh di Medan.

"Sejauh ini, kita belum mengetahui motif aksi rusuh yang mereka lakukan. Kita akan dalami dan menyelidikinya. Kita juga imbau para pelajar pulang ke rumah masing-masing," kata dia. (fnr/osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER