Jakarta, CNN Indonesia -- Direktorat Lalu Lintas
Polda Metro Jaya akan memperketat pengamanan lalu lintas dua kali lipat selama pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih
Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Minggu (20/10) mendatang.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan belum dapat memastikan berapa banyak anggota lantas yang diterjunkan saat pelantikan tersebut.
"Kita perketat, mungkin yang dulunya sekian anggota, nanti ditambah dua kali lipat. Yang dulu 1.500, 1.200, sekarang anggota tiga ribuan dikerahkan, lantas saja," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (13/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pengalihan arus lalu lintas juga telah disiapkan. Hal tersebut sebagai antisipasi dari penutupan jalan yang rencananya akan dilakukan.
Namun Yusuf belum dapat merinci rute yang akan direkayasa untuk pengendara kendaraan bermotor.
"Nanti mungkin ada penutupan (jalan)," tuturnya.
Jokowi-Ma'ruf selaku presiden dan wakil presiden terpilih 2019-2024 bakal dilantik pada Minggu 20 Oktober di Gedung MPR/DPR. Ketua MPR, Bambang Soesatyo, mengusulkan pelantikan Jokowi-Ma'ruf digelar pukul 14.00 WIB.
[Gambas:Video CNN]Sebanyak 27 ribu personel gabungan Polri-TNI akan disiagakan untuk menjaga pelantikan Jokowi-Ma'ruf. Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra mengatakan pengamanan akan dilakukan di seluruh Indonesia.
Namun, prioritas pengamanan diutamakan di DKI Jakarta yang menjadi lokasi pelantikan.
(gst/dal)