Jakarta, CNN Indonesia -- Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibin Rembang KH
Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus memiliki pesan khusus terhadap Presiden
Joko Widodo dalam memilih
para menteri di kabinet barunya.
Gus Mus meminta Presiden untuk memilih figur yang yang benar-benar bisa membantu untuk bekerja, bukan justru mengganggu. Figur tersebut, oleh Gus Mus, juga harus memiliki komitmen kepada Indonesia.
"Yang pertama, pilih pembantu yang membantu, bukan yang mengganggu kerja. Pilihlah mereka yang punya komitmen keindonesiaan dan bisa dan mau bekerja tulus untuk Indonesia dan rakyat Indonesia," kata Gus Mus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gus Mus mengingatkan Jokowi diminta menghindari memilih pihak yang menawarkan diri, kecuali pihak yang memahami hajat hidup rakyat. Selain itu, kata ulama itu, Presiden juga diminta memilih figur yang dapat menjalankan tugas.
Gus Mus pun berpesan agar Jokowi-Maruf dapat memimpin rakyat Indonesia dengan cinta dan belas kasih.
"Pak Jokowi dan Pak Maruf secara lahiriah dipilih oleh rakyat dan secara hakikat Allah lah yang memilih. Pimpinlah kami rakyat Indonesia dengan cinta dan belas kasih seraya senantiasa mengingat dan memohon pertolongan Allah," katanya.
Jokowi-Ma'ruf akan dilantik sebagai presiden-wakil presiden di Gedung DPR/MPR pada hari ini, Minggu (20/10). Acara pelantikan bakal dipimpin oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo.
Setelah itu, Jokowi-Ma'ruf langsung ke Istana Negara.
[Gambas:Video CNN] (dmr/asa)