Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Dinas Sumber Daya Air
Jakarta Juani Yusuf mengatakan pihak kontraktor dan Suku Dinas SDA Jakarta Timur bakal memperbaiki rumah yang
ambruk di Matraman akibat proyek saluran air.
Diketahui, ada dua rumah yang ambruk akibat proyek tersebut. Rinciannya, satu pagar rumah dan satu rumah.
Juani menyebut pemilik rumah telah berkoordinasi dengan pihak kontraktor dan Sudin yang disaksikan oleh Camat Matraman terkait perbaikan tersebut.
"Nanti rumahnya akan diperbaiki sementara ini tanah bekas galian tanahnya dibuang terus dipasangi salurannya yang u-ditch, kalau udah dipasang baru pagar rumahnya dibenerin," kata Juani saat dikonfirmasi, Minggu (15/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juani menjelaskan Sudin SDA Jaktim memang tengah melakukan proyek normalisasi atau pelebaran saluran air. Proyek tersebut, lanjutnya, juga merupakan permintaan masyarakat hasil dari Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
[Gambas:Video CNN]Disampaikan Juani, kejadian ambruknya dua rumah tersebut terjadi pada Kamis (12/12) lalu. Saat itu, dilakukan penggalian tanah pada siang hari dan malamnya rumah ambruk.
Namun, kata Juani, kejadian tersebut hanya menimpa dua rumah saja. Sedangkan rumah lainnya yang jug terkena galian proyek saluran air tidak mengalami kejadian tersebut.
Karenanya, Juani menduga ada kesalahan pada pondasi pada kedua rumah itu.
"Tapi yang lain enggak (ambruk) biasa aja, enggak masalah, tapi kan ada sesuatu di bawah pondasi rumah itu, tadinya ada saluran pas salurannya hilang tahu-tahu roboh, jadi kan ada yang salah di pondasinya," tutur dia.
(dis/dea)