Satpol PP Bandung Sebut 8 Anggota Luka Saat Ricuh Tamansari

CNN Indonesia
Selasa, 17 Des 2019 14:40 WIB
Delapan anggota Satpol PP Bandung terluka saat bentrok antara warga dengan aparat gabungan ketika menertibkan bangunan milik warga Tamansari, Bandung.
Warga solidaritas Tamansari melakukan perlawanan ketika bentrok dengan petugas saat pengosongan lahan dan pengamanan lahan RW 11 Tamansari, Bandung, Jawa Barat. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung Rasdian Setiadi menyatakan, delapan anggotanya terluka saat penggusuran rumah warga RW 11 Kelurahan Tamansari yang berujung ricuh, pada Kamis (12/12).

Rasdian menyebutkan, delapan anggotanya mengalami luka yang beragam. Mulai dari luka di bagian kepala, retak di bagian dada hingga cedera bagian tangan.

"Tadi pagi, delapan anggota kita telah diperiksa ke rumah sakit umum karena ada yang keluhan tulang tangan kanan bergeser, retak di dada dan luka di kepala," kata Rasdian saat dihubungi, Selasa (17/12).
Menurut dia, para anggotanya mengalami luka karena  berhadapan langsung dengan massa dan sebagian lagi terkena lemparan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disinggung soal anggotanya yang diduga melakukan represif, Rasdian membantah. Dia juga menyebut kegiatan tersebut merupakan penertiban untuk mengamankan aset Pemkot Bandung.

"Kalau sejauh yang saya tahu karena saya di situ langsung turun memimpin, saya tahu mengendalikan anggota saya. Saat anggota kita dipukuli kita juga diam. Tetap dalam posisi bertahan," ujarnya.

Rasdian menambahkan, delapan orang petugas Satpol PP yang mengalami luka karena terkena lemparan batu oleh sekelompok orang ketika terjadi kericuhan saat penertiban.

"Kita mundur karena sudah terkena pelemparan batu, itu pun sudah kena beberapa orang. Setelah konsolidasi dengan pihak kepolisian, kelompok itu sudah diperingatkan untuk mundur," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Kericuhan di Tamansari terjadi Kamis 12 Desember 2019. Petugas gabungan Satpol PP Kota Bandung, Polrestabes Bandung, dan Kodim 0618/BS menertibkan bangunan-bangunan di kawasan Tamansari yang ditinggali sekitar 176 keluarga. Penggusuran dilakukan karena akan dibangun rumah deret. Namun, penggusuran berakhir ricuh.

Warga dan kelompok masyarakat yang berempati pada korban penggusuran melakukan perlawanan ketika alat berat backhoe menghancurkan sisa bangunan. Terjadi pula saling lempar batu antara petugas Satpol PP dan warga yang digusur.  Dalam insiden tersebut jatuh korban luka baik dari warga maupun aparat.
(hyg/ugo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER