Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) Nawawi Pomolango menyatakan telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai hakim Pengadilan Tinggi Denpasar ke Mahkamah Agung (
MA). Sesuai ketentuan, sebagai pimpinan KPK ia tak boleh rangkap jabatan.
"Tanggal 12 Desember kemarin sudah mengajukan permohonan melepas jabatan. Tinggal MA menyikapi seperti apa, wallahu allam," ujar Nawawi di gedung KPK, Jakarta, Jumat (20/12).
Selain Nawawi, anggota dewan pengawas KPK Albertina Ho dan Harjono juga akan mengundurkan diri dari jabatan lain. Albertina diketahui menjabat sebagai Wakil Ketua PT Kupang sementara Harjono merupakan Ketua DKPP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu saat disinggung soal penyelesaian perkara di KPK ke depan, Nawawi mengatakan, tak akan ada lagi pembagian tugas seperti masing-masing komisioner KPK sebelumnya.
"Tidak dibagi ini bidang apa, atau siapa bidang apa, kita belajar dari kasus-kasus sebelumnya kan ada yang tuntutan bebas dan sebagainya, kita belajar dari situ saja," ucapnya.
Gaya Hijaber Lili Pintauli Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lainnya, Lili Pintauli Siregar muncul dengan gaya yang berbeda dalam pelantikan: berjilbab.
"Ya ini bagian dari hijrah. Jadi memang niatnya sudah begini, dan itu sudah ditanamkan jauh, bahwa mudah-mudahan ketika duduk sebagai pimpinan KPK niatnya akan hijrah. Paling tidak wajahnya tidak galak deh," ujar Lili di gedung KPK, Jakarta, Jumat (20/12).
Lili menyatakan, usai dilantik dirinya akan langsung konsolidasi dengan pimpinan KPK lainnya. Ia juga bakal mempelajari sejumlah pekerjaan rumah dari pimpinan KPK lama. Lili juga mendapat pesan dari Basaria Panjaitan, sebagai sesama satu-satunya perempuan di pimpinan KPK untuk mengurus 'Saya Perempuan Anti Korupsi' (SPAK).
Lili Pintauli Siregar. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay) |
[Gambas:Video CNN]"Kita harus pelajari lagi yang lain dan pasti banyak PR. Ada juga titipan khusus SPAK, agar bisa diteruskan dan ini diharapkan memang menjadi salah satu bagian kampanye untuk perempuan dan anak," katanya.
Presiden Joko Widodo sebelumnya melantik pimpinan KPK 2019-2023 di Istana Negara, Jakarta, siang ini. Pimpinan KPK terpilih yang dilantik yakni Firli Bahuri, Alexander Marwata, Lili Pintauli Siregar, Nurul Ghufron, dan Nawawi Pomolango.
Selain melantik pimpinan, Jokowi juga langsung melantik dewan pengawas KPK yakni Tumpak Hatorangan Panggabean, Artidjo Alkostar, Harjono, Albertina Ho, dan Syamsuddin Haris.
(psp/ain)