Gus Solah Wafat, PBNU Hingga Muhammadiyah Berduka

CNN Indonesia
Minggu, 02 Feb 2020 22:14 WIB
Salahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Solah telah menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (2/2) malam setelah sempat kritis.
Salahuddin Wahid alias Gus Solah semasa hidupnya. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Salahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Solah meninggal dunia, Minggu (2/2) malam setelah sempat kritis dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta.

Putra Gus Solah, Ipang Wahid, lewat akun Twitter-nya mengabarkan adik kandung Presiden keempat RI mendiang Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu wafat sekitar pukul 20.55 WIB.

Kepergian untuk selamanya pria yang lahir pada 11 September 1942 di Jombang, Jawa Timur itu pun menimbulkan duka cita di kalangan rakyat Indonesia, bukan hanya Nahdliyin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gus Solah memang dikenal sebagai tokoh besar Nahdlatul Ulama. Pengasuh Ponpes Tebuireng itu merupakan putra dari KH Wahid Hasyim, juga cucu dari pendiri NU, Hasyim Asyari.

"Kita kehilangan tokoh panutan. Tokoh yang gigih memperjuangkan martabat kemanusiaan dan hak asasi manusia. Tokoh yang mempimpikan umat agar bersatu. Semoga kita dapat meneruskan perjuangan beliau," ujar Ketua Tanfidziyah PBNU Robikin Emhas dalam pesan singkatnya kepada CNNIndonesia.com.

Menko Polhukam Mahfud MD pun menyampaikan doanya untuk mendiang Gus Solah. Itu disampaikan pria yang pernah menjadi Menteri Pertahanan pada era Kepresidenan Gus Dur tersebut lewat akun twitter-nya.


Bukan hanya dari kalangan nahdliyin, ucapan bela sungkawa pun datang dari PP Muhammadiyah. Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir menyampaikannya lewat akun twitter miliknya.

"Innalillahi Wa Innailaihi Roji'un turut berduka cita dan bela sungkawa atas wafatnya Tokoh Bangsa, Ulama Kharismatik kita Kiai Haji Salahudin Wahid (Gus Solah) semoga Alm Husnul Khotimah Aamiin," tulis Haedar.


Sejak 2018, kesehatan Gus Solah kerap memburuk. Dia dirawat di RSUD Jombang, Jawa Timur karena sakit di bagian lambung. Dia lalu dirujuk ke RSCM Kencana, Jakarta. Kemudian pada Januari 2020, dia dirujuk ke Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta.

Sakit Gus Solah semakin parah. Dokter lalu menerapkan tindakan ablasi. Namun, pada awal Februari, Gus Solah justru dikabarkan kritis. Hal itu disampaikan putranya, yakni Irfan Hasyim alias Ipang Wahid. Dan, akhirnya Gus Solah pun kembali ke pangkuan Allah SWT, menyusul kakaknya, Gus Dur, yang telah wafat satu dasawarsa lalu.

(bmw,kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER