Usai Bertemu Golkar, SBY Disebut Siap Bantu Jokowi

CNN Indonesia
Jumat, 06 Mar 2020 09:37 WIB
Pertemuan elite Golkar dan Demokrat, Kamis (5/3) malam, membahas Omnibus Law dan Pilkada 2020. Dalam pertemuan ini SBY disebut siap membantu Presiden Jokowi.
ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut menyatakan siap membantu pemerintahan Presiden Joko Widodo usai ditemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan beberapa elite Partai Golkar pada Kamis (5/3) malam.

Dalam pertemuan di Cikeas, Bogor, dua partai itu membahas beberapa persoalan dalam negeri. Dua poin yang menonjol adalah soal Rancangan Undang-undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja dan Pilkada Serentak 2020.

"Kami selalu siap membantu penuh Presiden Jokowi untuk membangun negeri ini lebih baik," kata SBY seperti tertulis dalam keterangan pers yang dikirim Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin, Kamis (5/3) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Airlangga menyebut pertemuan itu sebagai proses menemukan persamaan antarkedua partai. Demokrat dan Golkar disebut punya tiga kesamaan politik, yaitu pembangunan nyata untuk rakyat, menghargai nilai-nilai demokrasi, dan membangun untuk kesejahteraan rakyat.

Dalam lawatannya, Golkar menjajaki kemungkinan berkoalisi dengan Demokrat dalam Pilkada tahun ini. SBY mengajak Golkar untuk membangun kebersamaan demi Indonesia.

[Gambas:Video CNN]

Saat membahas RUU Omnibus Law Cipta Kerja, Nurul Arifin mengklaim SBY bersedia memberi masukan terkait RUU tersebut.

"Di akhir pertemuan, SBY mengatakan akan memberikan masukan secara positif dan berdialog tentang Omnibus Law. Partai Demokrat ingin menjadi bagian dari solusi," tulis Nurul di akhir keterangan tertulis.

Dalam pertemuan itu, Partai Golkar diwakili sejumlah tokoh seperti Airlangga Hartarto, Azis Syamsudin, Ahmad Doli Kurnia, dan Meutia Hafid. Sementara Partai Demokrat diwakili Susilo Bambang Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Rachland Nashidik. (dhf/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER