Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Jawa Barat
Ridwan Kamil merinci kasus positif
virus corona di wilayahnya. Yaitu, warga Depok kasus 1 dan 2, termasuk warga Cianjur yang sempat dinyatakan negatif.
"Satu warga Cianjur meninggal dunia yang disampaikan Bupati Cianjur, data terakhir kami terima positif (covid-19)," ujarnya, Minggu (15/3).
Dua kasus selanjutnya di Bekasi merupakan istri dan anak dari korban positif yang meninggal dunia di Cianjur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, satu kasus lainnya di Bandung, dan satu kasus di Cirebon yang ditangani di RSUD Sunan Gunung Jati.
Sebelumnya, juru bicara pemerintah untuk penanganan corona, Achmad Yurianto memastikan bahwa hasil pemeriksaan seorang pasien meninggal di Cianjur negatif.
"Saya sudah konfirmasi berapa kali ya di WA, itu negatif," kata Yuri di kantornya, Rabu (4/3) lalu.
Ia menyatakan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbangkes) Kemenkes telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa spesimen yang dikirim dari Cianjur dan semuanya negatif.
Lebih lanjut Ridwan menyatakan ada 706 warga di Jawa Barat yang merupakan Orang Dalam Pemantauan. Di antaranya yang masih melakukan isolasi mandiri ada 448 orang, dan yang sudah selesai isolasi 256 orang.
Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan di Jawa Barat berjumlah 182 orang, di mana 54 di antaranya negatif dan 28 masih menunggu hasil pemeriksaan.
Menurut data per Sabtu (14/3) sore, jumlah pasien positif corona di Indonesia sudah mencapai 96 kasus, delapan di antaranya sembuh dan lima orang meninggal dunia.
Sedangkan daerah penyebarannya sudah meluas hingga Jakarta, Bandung, Tangerang, Solo, Bali, Manado, Yogyakarta dan Pontianak.
[Gambas:Video CNN] (fey/bir)