Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua DPD
Gerindra, M Taufik, meminta Gubernur DKI Jakarta,
Anies Baswedan, untuk mengucurkan dana bagi masyarakat yang terkena dampak virus
corona.
Taufik meminta agar bantuan tersebut difokuskan bagi masyarakat yang tidak mampu dan harus berhenti bekerja karena wabah ini.
"Khususnya, untuk warga tidak mampu yang bisanya bekerja harian atau berpenghasilan tidak menentu. Tujuannya agar warga berpenghasilan tidak menentu atau pekerja harian ini dapat mematuhi imbauan pemerintah," kata Taufik, Senin (23/3).
Wakil DPRD DKI Jakarta itu mengusulkan bahwa dana bantuan tersebut dapat diambil dari Biaya Tidak Terduga (BTT) milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekali lagi saya tegaskan, mereka perlu mendapatkan bantuan dana. Jadi sudah saatnya gubernur segera mencairkan anggaran BTT tersebut," ucap dia.
Taufik mengingatkan bahwa kebijakan Anies untuk berdiam diri di rumah tidak akan efektif jika tidak dibarengi dengan dana tersebut karena banyak masyarakat bekerja di sektor informal dan harus tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup.
"Cara satu-satunya agar imbauan itu efektif, ya dengan memberikan mereka bantuan agar dapat tetap memberi makan keluarganya selama mereka tinggal di rumah," tutur Taufik.
[Gambas:Video CNN]Namun, ia meminta agar pemberian dana ini diawasi dengan ketat agar tak salah sasaran.
"Tujuannya agar penyaluran dana tepat sasaran kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. Penyalurannya harus benar-benar diawasi dengan teliti, jangan sampai salah sasaran," tutup dia.
Anies sendiri mengaku sedang menggodok besaran dan skema bantuan untuk masyarakat terdampak corona. Ia menyatakan setidaknya ada 1,1 juta warga DKI yang sedianya mendapatkan bantuan rutin akan dipertimbangkan untuk skema di tengah wabah corona ini.
(cit/has)