Positif Corona, 24 ABK KM Lambelu Dievakuasi ke Rumah Sakit

CNN Indonesia

Senin, 20 Apr 2020 18:53 WIB

Penumpang kapal Lambelu tujuan Pare-pare dan Makassar yang mulai didominasi para pemudik di pelabuhan Semayang, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (28/6). Sebagian pemudik memilih pulang kampung halaman lebih awal guna menghindari kepadatan pada puncak arus mudik yang diperkirakan dimulai pada H-5 dan H-3 hari raya Idul Fitri 2015. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/ss/pd/15. — Ilustrasi KM Lambelu. (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak 24 orang Anak Buah Kapal (ABK) KM Lambelu yang positif corona dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Posisi KM Lambelu saat ini berada di perairan, zona karantina sejauh dua nautical mil (2NM) dari pelabuhan Makassar.

Kepala bidang Lalulintas Laut Pelabuhan Makassar Sirajuddin menyatakan evakuasi dilakukan setelah tim Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas percepatan Penanganan COVID-19.

Lihat juga:

Pembagian Sembako di Bogor Ricuh, Bupati Tegur Ketua Baznas

Para ABK tersebut kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Khusus Dadi Makassar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Status ke-24 orang tersebut adalah terkonfirmasi dan mempunyai riwayat penyakit lain (asma, jantung dan lainnya)."

Positif Corona, 24 ABK KM Lambelu Dievakuasi ke RS

"Evakuasi dilakukan untuk mempermudah pengawasan, penanganan dan pemantauan 24 orang tersebut di rumah sakit," ucap Sirajuddin.

Sebelumnya, 151 awak kapal KM Lambelu milik PT Pelni telah menjalani pemeriksaan laboratorium dan melakukan swab test pada 14 April. Dari hasil tersebut, 92 orang dinyatakan positif COVID-19.