Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak 359 Warga Negara Indonesia (WNI) Anak Buah Kapal (
ABK) yang bekerja di Kapal Pesiar MV Explorer Dream akan tiba dan berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Setibanya mereka bakal langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet untuk menjalani isolasi pencegahan
virus corona.
Panglima Komando Wilayah Pertahanan (Pangkogab Wilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengatakan kapal yang melayani pelayaran dari Shanghai, Sydney, dan Auckland itu rencananya akan berlabuh di Tanjung Priok pada Rabu (29/4) besok.
"Besok rencana jam 13.00 WIB kapal pesiar MV. Explorer Dream dengan 359 WNI ABK tiba berlabuh di Priok," kata Yudo melalui pesan singkat kepada
CNNIndonesia.com, Selasa (28/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sama seperti 57 ABK dari Kapal Arthania sebelumnya, ke-359 WNI ini juga akan dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet.
Yudo juga memastikan, sebelum turun ke daratan, para ABK ini terlebih dahulu menjalani tes kesehatan dengan standar protokol gugus tugas.
"Dari kapal sudah (dites) tapi sampai Jakarta nanti dites lagi," kata dia.
Meski demikian, dari jumlah tersebut Yudo belum bisa memastikan ada tidaknya yang sudah terpapar virus corona.
Sebelumnya, delapan ABK kapal MV Arthania positif Covid-19. Ke delapan orang ini kemudian diisolasi dan dirawat di RS Wisma Atlet.
Wisma Atlet Kemayoran memang telah menjadi rumah sakit darurat penanganan Covid-19 sejak 23 Maret lalu. Sebelum menjadi Rumah Sakit Darurat, Gedung yang berada di kawasan Kemayoran ini merupakan tempat penginapan para atlet di Asian Games 2018 lalu.
Sejak resmi difungsikan menjadi RS Darurat Covid-19, Wisma Atlet diklaim mampu menampung hingga 3.000 pasien yang terdiri dari 1.700 orang di tower 7 dan 1300 orang di tower 6.
(tst/osc)
[Gambas:Video CNN]