Jakarta, CNN Indonesia -- Jumlah pasien positif
virus corona (Covid-19) di Sumatera Selatan per Selasa (28/4), bertambah 13 orang menjadi 143 kasus. Penambahan kasus itu diikuti oleh penetapan Kabupaten
Ogan Komering Ulu (OKU) sebagai zona merah menyusul Kota Prabumulih dan Palembang.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumsel Zen Ahmad mengatakan dari 143 kasus positif, ada 22 pasien sembuh dan empat orang meninggal. Penambahan kasus di Sumsel disebabkan oleh transmisi lokal atau penularan dalam satu daerah.
Dia merinci 13 kasus baru tersebut yakni sembilan orang dari Palembang, masing-masing satu di Banyuasin, Muara Enim, Ogan Komering Ilir (OKI) dan Lubuklinggau. Tiga kasus lain masih dalam penelusuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"OKU juga dilabeli zona merah karena kasus transmisi lokal atau penyebaran dalam satu daerah. Jadi untuk Sumsel zona merah sekarang ada tiga daerah," ujar dia.
Sementara pasien sembuh saat ini terdapat 22 orang. Ada penambahan empat orang pasien dari sebelumnya terdapat 18 pasien sembuh secara kumulatif.
"Hasil konfirmasi dari positif menjadi sembuh itu diketahui setelah dilakukan uji swab sebanyak dua kali. Semuanya telah dinyatakan negatif virus corona. Semuanya warga Palembang, mereka dinyatakan sehat dan sudah pulang ke rumah," ungkapnya.
Sementara pasien meninggal bertambah satu per hari ini menjadi empat orang. Pasien yang meninggal tersebut yakni perempuan= warga Banyuasin yang berdomilisi di Palembang dengan nomor kasus 131.
Pasien tersebut, ujar Zen, sempat mendapatkan perawatan di RS Pelabuhan Palembang. Namun yang bersangkutan meninggal pada Sabtu (25/4) saat masih berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).
"Setelah sampel diperiksa, keluar hari ini hasilnya positif. Ini warga Banyuasin pertama yang meninggal. Selain terpapar Covid-19, pasien ini juga menderita gagal ginjal. Jenazahnya dimakamkan di TPU Gandus Palembang hari ini," jelas Zen.
Berdasarkan data Gugus Tugas, terdapat 182 PDP di Sumsel, 105 diantaranya negatif dan 77 lainnya dalam perawatan dan sampelnya masih diperiksa. Sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) terdapat 3.699 orang, sebanyak 2.218 orang selesai dipantau dan 1.481 lainnya masih dipantau.
Sedangkan sampel yang diperiksa di laboratorium Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang sebanyak 741 spesimen. Sebanyak 153 negatif, 143 positif, dan 445 sampel masih dalam proses pemeriksaan.
(idz/wis)
[Gambas:Video CNN]