Jakarta, CNN Indonesia -- Ratusan anggota Jemaah Islam Aboge (Alif Rebo Wage) di Desa Onje, Kecamatan Mrebet, Purbalingga,
Jawa Tengah merayakan hari raya
Idulfitri 1441 H pada hari ini, Senin (25/5), atau lewat satu hari dari ketetapan pemerintah.
Pagi tadi, jemaah memadati area Masjid Sayid Kuning untuk melaksanakan Salat Id tanpa menghiraukan imbauan pemerintah soal
physical distancing. Saf salat berdempetan. Sebagian warga juga tidak memakai masker.
Pimpinan Aboge Purbalingga Sudi Maksudi menyatakan Jemaah Abooge mengikuti kalender Jawa Islam kuno dalam menetapkan hari kemenangan yang menurutnya jatuh pada Senin Legi, atau berselang satu hari dari Lebaran yang ditetapkan pemerintah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maksudi juga mengaku warga yang berduyun melaksanakan Salat Id tidak mewakili seluruh anggota, karena beberapa Jemaah Aboge di perantauan terjebak oleh larangan mudik pemerintah.
"Sebetulnya warga desa Onje ini khususnya yang hari raya Idulfitri sekarang, warganya banyak, namun sudah saya kasih tahu. Saya umumkan yang takut ya jangan berangkat," kata Maksudi dilansir dari
CNNIndonesia TV.
Jemaah Aboge di Desa Kracak Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas juga berlebaran hari ini.
Puluhan orang melaksanakan Salat Id di salah satu kediaman warga, namun mematuhi protokol kesehatan dengan menjaga jarak sekitar satu meter antar makmum. Mereka juga memakai masker.
Pimpinan Aboge Kecamatan Ajibarang Jamang Sundiworo menyatakan anggotanya telah diimbau untuk mengikuti aturan pemerintah terkait
physical distancing.
"Kami ikut aturan dari pemerintah, yang mengikuti Salat Id harus pakai masker, jaraknya satu meter," tuturnya.
Selain di Kecamatan Ajibarang, Jemaah Aboge Kabupaten Banyumas juga melaksanakan peribadatan di Masjid Saka Tunggal di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Banyumas dan Desa Cibangkong, Kecamatan Pekuncen.
Pemerintah sendiri menetapkan hari raya Idulfitri 1 Syawal 1441 H jatuh pada hari Minggu, 24 Mei 2020 kemarin. Penetapan ini dilakukan setelah Kemenag menggelar Sidang Isbat, Jumat (22/5) petang.
(khr/wis)
[Gambas:Video CNN]