Tanggul Jebol Diperbaiki, Banjir Rob Sisakan Lumpur di Jakut

CNN Indonesia
Senin, 08 Jun 2020 13:23 WIB
Sejumlah petugas masih melakukan pembersihan sisa-sisa air yang menggenangi sejumlah rumah warga di Perumahan Pantai Mutiara, Pluit, Jakut hingga Senin (8/6) siang.
Lumpur dan sisa luapan banjir rob masih menggenangi sejumlah ruas di perumahan Pantai Mutiara Jakarta Utara hingga Senin (8/6). Foto: CNN Indonesia/ Thohirin
Jakarta, CNN Indonesia -- Sisa-sisa luapan air laut akibat banjir rob masih menggenangi sejumlah jalan di perumahan Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara hingga Senin (8/6) siang.

Sementara tanggul sepanjang 20 meter yang sebelumnya disebut menjadi penyebab luapan air memasuki kompleks hingga Senin (8/6) siang terlihat telah rampung diperbaiki.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, sekitar pukul 11.30 di lokasi, ketinggian air terpantau tak sampai 10 sentimeter atau hanya setinggi mata kaki orang dewasa.

Di sejumlah titik lain di RW 10, air bahkan sudah mulai mengering dengan hanya menyisakan sisa-sisa lumpur yang tengah dibersihkan oleh warga dan petugas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu petugas dari Suku Dinas Sumber Daya Air yang bertugas di lokasi, menuturkan ketinggian air mulai surut dari semula mencapai 20 sentimeter pada Minggu (7/5) malam sebelumnya.

Di lokasi yang sama, setidaknya terpantau ada tiga mobil dari Suku Dinas SDA yang diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pembersihan sisa-sisa luapan air yang menggenangi salah satu perumahan elit di Jakarta Utara tersebut.
Sejumlah petugas masih melakukan pembersihan sisa-sisa air yang menggenangi sejumlah rumah warga di Perumahan Pantai Mutiara, Pluit, Jakut hingga Senin (8/6) siang.Sejumlah petugas masih melakukan pembersihan sisa-sisa air yang menggenangi sejumlah rumah warga di Perumahan Pantai Mutiara, Pluit, Jakut hingga Senin (8/6) siang. Foto: CNN Indonesia/ Thohirin

Tak hanya dari Suku Dinas Jakut, sejumlah mobil tersebut juga didatangkan dari Suku Dinas SDA Jakarta Barat dan Jakarta Selatan.

Salah satu petugas yang enggan disebutkan namanya menuturkan, tanggul jebol sudah diperbaiki oleh pihak pengembang perumahan sebagai pihak yang bertanggung jawab terkait peristiwa tersebut.

Banjir rob sebelumnya terjadi pada Minggu (8/6) lalu di Perumahan Pantai Mutiara. Luapan air tersebut mengakibatkan air menggenangi sejumlah RW di perumahan dengan ketinggian antara 20-40 sentimeter.

Kepala Suku Dinas SDA Jakarta Utara Adrian Mata Maulana sebelumnya menyebut, kawasan Pantai Mutiara hingga saat ini masih berada di bawah wewenang pengembang properti swasta. Oleh karena itu, pihaknya hanya menyediakan bantuan darurat atau penanganan sementara.

"Saat ini kami hanya bantuan sementara saja, kalau sudah diserahkan ke Pemerintah baru kita yang bangun," ujar Adrian saat dihubungi CNNIndonesia.com, Minggu (7/6). (thr/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER