Seorang dokter di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur, Surabaya, Jawa Timur, Deni Chrismono Raharjo meninggal dunia akibat infeksi virus corona (Covid-19).
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jatim, Sutrisno mengatakan, Deni meninggal pada Minggu (12/7) pada pukul 05.00 WIB di RSUD dr Soetomo, Surabaya.
"Meninggal hari ini karena Covid-19," kata Sutrisno, saat dikonfirmasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sutrisno mengatakan, sebelum meninggal, Deni sempat menjalani perawatan selama dua pekan di ruang isolasi RSUD dr Soetomo. Namun, nyawanya tak dapat tertolong.
"Dokter Deni sempat dirawat selama dua minggu di rumah sakit Surabaya, di ruang isolasi. Sudah mendapatkan perawatan, tapi Tuhan berkehendak lain," ujarnya.
Namun, Sutrisno mengaku belum mengetahui dari mana Deni mendapatkan infeksi tersebut. Belum diketahui pasti juga apakah Deni memiliki penyakit pemberat (komorbid) atau tidak.
Seperti diketahui, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim telah mengalih fungsikan sebagian gedung di RSJ Menur sebagai ruang isolasi pasien Covid-19. RSJ Menur menyediakan sebanyak 100 kasur.
Dengan meninggalnya Deni, maka kini total sebanyak tujuh dokter meninggal dunia akibat Covid-19 di Surabaya.
Hingga kini, Jawa Timur masih menjadi provinsi dengan angka penambahan kasus harian tertinggi di Indonesia. Data teranyar mencatat penambahan 518 kasus baru Covid-19 di Jawa Timur pada Minggu (12/7).
(frd/asr)