Sempat Oranye, Jaksel, Jaktim, Jakut Zona Merah Corona Lagi

CNN Indonesia
Senin, 27 Jul 2020 18:32 WIB
Dari enam wilayah di DKI Jakarta, hanya Kepulauan Seribu yang masuk zona oranye. Lima wilayah lain ditetapkan jadi zona merah corona.
LIma wilayah di DKI Jakarta masuk dalam zona merah corona. (CNNIndonesia/Annisa R)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tiga wilayah kota administrasi di DKI Jakarta, yakni Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara kembali menjadi zona merah penyebaran virus corona (Covid-19). Sebelumnya tiga wilayah itu naik kelas jadi zona oranye.

Artinya saat ini hanya Kepulauan Seribu yang masuk zona oranye. Sementara lima wilayah DKI: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Utara jadi zona merah.

Artinya, lima wilayah di ibu kota itu kembali berisiko tinggi penyebaran Covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Perubahan zonasi ini, kalau kita lihat jumlah zona merah dari 35 menjadi 53, sedangkan kabupaten/kota zona oranye dari 169 menjadi 185. Ini bukan kabar yang menggembirakan, perlu jadi perhatian kita bersama," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (27/7).

Sementara itu, berdasarkan data milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, tingkat incident rate di lima wilayah tersebut juga masih tinggi. Incidence rate adalah jumlah kasus per jumlah penduduk.

Adapun, tingkat incident rate di Jakarta Pusat, kecepatan infeksi mencapai 42,9 persen, sedangkan Jakarta Barat 10,5 persen. Kemudian di Jakarta Utara 11,9 persen, Jakarta Selatan 9,9 persen, Jakarta Timur 9,8 persen, dan Kepulauan Seribu 4,1 persen.

Sementara itu, tercatat ada 33 RW zona rawan penyebaran Covid-19 di wilayah Ibu Kota. Zona merah ditetapkan berdasarkan tingginya laju kecepatan infeksi atau incident rate.

33 RW zona merah itu termasuk dalam wilayah pengendalian ketat yang diberlakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Wilayah Jakarta Pusat mencatatkan RW terbanyak zona merah dengan 12 RW.

Kemudian Jakarta Utara 6 RW, Kepulauan Seribu 6 RW, Jakarta Barat 2 RW, Jakarta Selatan 2 RW, dan Jakarta Timur 5 RW.

Sementara itu, jumlah kasus positif di Jakarta hingga Senin (27/7) mencapa 19.474 kasus. Dari jumlah tersebut, 11.997 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 782 orang meninggal dunia.

(dmi/sur)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER