Masjid Cut Mutia & Al Azhar Salat Id dengan Protokol Covid

CNN Indonesia
Jumat, 31 Jul 2020 05:20 WIB
Masjid Cut Mutia dan Al Azhar di Jakarta memangkas jumlah jemaah Salat Id jadi setengah dari kapasitas masjid demi keamanan di masa pandemi.
Penyiapan protokol kesehatan Salat Iduladha di Masjid Cut Mutia Menteng, Jakarta Pusat. (CNN Indonesia/Ramadhan Rizki Saputra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Masjid Cut Mutia, Menteng, Jakarta Pusat dipastikan menggelar ibadah Salat Iduladha 1441 Hijriah berjemaah esok, Jumat (31/7) di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Salat Id berjemaah ini tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona.

Pengurus sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Kurban Masjid Cut Meutia, Hendra Gunawan menegaskan akan membatasi jemaah Salat Iduladha. Masjid yang memiliki daya tampung total 600 hanya akan diisi sekitar 200 jemaah.

"Itu kan 600 ya untuk di dalam masjidnya aja, itu nanti kemungkinan besok kita batasi cuma 30 persennya aja, sudah sama di luar juga," kata Hendra kepada CNNIndonesia.com di Masjid Cut Mutia, Jakarta, Kamis (30/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyatakan penerapan protokol kesehatan di Masjid Cut Meutia untuk Salat Iduladha akan sama dengan pelaksanaan ibadah rutin Salat Jumat.

Pantauan CNNindonesia.com di lokasi, para pengurus Masjid Cut Mutia sudah mengatur jarak saf para jemaah untuk menerapkan jaga jarak fisik (physical distancing) sesuai anjuran organisasi kesehatan dunia (WHO).

Pengaturan saf dilakukan dengan menaruh marka saf yang boleh diisi dan tak boleh diisi para jemaah. Tanda marka itu terlihat jelas baik di dalam maupun di halaman masjid.

"Jaga jarak kurang lebih 1 meter sampai 120 sentimeter. Untuk di halaman masjid pun seperti itu," kata Hendra.

Selain itu, Hendra menyatakan, akses masuk masjid bagi jemaah akan diperketat. Di pintu masuk masjid tersebut akan ada petugas yang mengecek suhu tubuh. Fasilitas cuci tangan juga disediakan di akses masuk. Sedangkan pintu masuk hanya dibuka satu.

Hendra juga mengimbau agar jemaah membawa sajadah atau alas masing-masing. "Masjid gak menyediakan alas atau sajadah besok," kata Hendra.

Masjid Cut Mutia bekerja sama dengan petugas Polsek Menteng untuk mengatur pengamanan agar jemaah Salat Id tidak membludak.

Rois Syuriah PBNU Lukman Hakim Zainuddin akan bertugas sebagai khatib Salat Iduladha di Masjid Cut Mutia. Sementara Mahfud Mustofa sebagai imam.

Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan juga dipastikan menggelar Salat Iduladha 1441 Hijriah. Salat Iduladha esok akan difokuskan di area lapangan sekitar Masjid Al Azhar.

Pelbagai persiapan pun tengah dilakukan panitia Salat Iduladha 1441 Hijriah Masjid Al Azhar. Panitia membentangkan tali sebagai marka jaga jarak antar jemaah.

Kepala Kantor Masjid Al Azhar, Idding menyampaikan jemaah akan dibatasi setengah dari kapasitas lapangan Kompleks Masjid Al Azhar. Total kapasitas lapangan dalam kondisi normal bisa menampung 12 ribu jemaah.

"Besok setengahnya dari kapasitas parkiran dan lapangan," kata Idding di Kompleks Masjid Al Azhar.

Ia pun mengimbau jemaah disiplin menjalankan protokol kesehatan yang ditetapkan panitia Masjid Al Azhar. Diantaranya, para jemaah akan dicek suhu tubuhnya sebelum memasuki kompleks masjid. Air mengalir akan disiapkan di pintu masuk untuk cuci tangan.

Jemaah juga diminta menggunakan masker dan membawa sajadah/alas masing-masing.

"Untuk orang tua lanjut usia dan anak-anak, juga orang yang sakit jadi kami imbau untuk tidak hadir Salat Iduladha secara berjemaah di sini," kata Idding.

Pelaksanaan Salat Iduladha telah diatur oleh protokol kesehatan yang di Kementerian Agama bersama Kementerian Kesehatan. Masyarakat disarankan membawa perlengkapan mandiri dan wudu dari rumah.

Orang yang akan melaksanakan salat juga harus dalam kondisi sehat, anak-anak dan orang dengan penyakit bawaan (komorbid) diimbau untuk Salat Iduladha secara mandiri di rumah.

(rzr/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER