Wakil Wali Kota Payakumbuh Positif Covid-19

Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Sumatera Barat menyatakan Wakil Wali Kota Payakumbuh, Erwin Yunaz, positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Ia dikabarkan tertular dari orang yang bertamu ke rumah dinasnya.

Informasi Erwin positif terinfeksi Covid-19 diterima oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Bakhrizal, dari Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Unand, Andani Eka Putra. Ia juga menerima informasi bahwa ada dua lagi warga Payakumbuh yang positif Covid-19.

"Pak Andani memberi tahu saya dengan cepat melalui ponsel agar kami segera menelusuri orang-orang yang melakukan kontak dengan Bapak Wakil Wali Kota," ujar Bakhrizal kepada CNNIndonesia.com, Rabu (19/8).

Bakhrizal menjelaskan Erwin tertular dari orang yang bertamu ke rumahnya seminggu lalu. Orang itu merupakan teman Erwin dari Padang, episentrum Covid-19 di Sumatera Barat. Sehari setelah itu, tamu tersebut memberi tahu Erwin bahwa ia positif.

"Bapak Erwin langsung melakukan isolasi mandiri di rumah dinasnya dan mendapatkan perawatan medis. Kemudian, pada tanggal 15 Agustus beliau mengikuti tes swab, dan hasilnya baru keluar hari ini. Meskipun positif, beliau tidak memiliki gejala medis," tuturnya.

Sementara itu, Bakhrizal menambahkan, total penderita Covid-19 di Payakumbuh berjumlah 29 orang. Sebanyak 22 orang di antaranya sembuh.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, menginformasikan per hari ini terdapat 27 kasus positif baru. Sebanyak 27 kasus itu diketahui berdasarkan pemeriksaan 1.081 sampel di Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Unand dan 160 sampel di Balai Veteriner Bukittinggi.

Sebanyak 10 kasus di antaranya terdapat di Padang, 4 kasus di Bukittinggi, 3 kasus di Payakumbuh, 5 kasus di Padang Pariaman, 3 kasus di Tanah Datar, dan 2 kasus di Sawahlunto. Dengan demikian, kasus positif di Sumbar secara kumulatif berjumlah 1.439 kasus. Sebanyak 937 orang di antaranya dinyatakan sembuh.