Polisi melakukan penutupan jalan dan rekayasa lalu lintas imbas dari upaya penanggulangan kebakaran Gedung Utama Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Jakarta Selatan, Sabtu (22/8) malam.
Terpantau jalanan yang ditutup adalah Jalan Sultan Hasanudin, Kebayoran Baru, yang menjadi alamat kantor Kejagung. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo menuturkan, penutupan jalan depan Kejagung dilakukan guna kelancaran proses pemadaman api.
Dia menyebut, pihaknya telah menutup ruas Jalan Sultan Hasanuddin mulai dari perempatan Melawai atau Blok M Plaza hingga perempatan CSW.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seluruh ruas jalan yang menuju ke Kejagung sudah kita tutup. Yang dari arah Panglima Polim perempatan Melawai belokan ke kanan. Kemudian dari arah Mabes Polri kita belokan ke kanan ke arah Trunojoyo dan ke kiri ke Blok M," ujar Sambodo kepada wartawan di lokasi, Sabtu (22/8) malam.
Sambodo menyebut, rekayasan lalin akan diberlakukan hingga api berhasil dipadamkan. Hingga kini, ruas jalan masih dipenuhi aparat mobil pemadam kebakaran yang terus melakukan proses pemadaman.
Lebih lanjut, Sambodo juga mengatakan, dua stasiun MRT yang berada dekat dengan Kejagung, yakni Blok M dan Asean mulai hari ini untuk sementara juga tak beroperasi.
"Kita lihat besok sepertinya MRT nggak jalan jam segini besok pagi, kalo masih ditutup, nanti berhenti di stasiun berikutnya. Di stasiun Senayan," katanya.
Hingga sekitar pukul 23.00, berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, api masih terlihat meskipun tak seganas sebelumnya. Petugas terlihat masih terus melakukan proses pemadaman, dengan dua skylift dan puluhan mobil damkar lain.
Diketahui, lebih dari separuh Gedung Utama Kejagung terbakar pada Sabtu (22/8) sekitar pukul 19.10 malam. Hingga kini, belum diketahui penyebab pasti kebakaran gedung berlantai enam tersebut.
Meskipun demikian, Jaksa Agung Sanitiar Burhanudin memastikan, sejumlah berkas penting dan ruang tahanan yang berada di kompleks tersebut aman dari api.
"(yang terbakar) Biro kepegawaian, biro keuangan, dan biro umum. Tahanan di belakang, aman. Aman semua. Jadi berkas perkara, tahanan, aman," kata Burhanudin di Kejaksaan Agung, Sabtu (22/8).
Selain ST Burhanuddin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun turut memantau langsung proses penanggulangan kebakaran gedung utama Kejagung.
(thr/kid)