Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan jumlah tes swab PCR Covid-19 mingguan Indonesia masih berada di bawah rata-rata yang ditetapkan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Wiku menyebut terjadi peningkatan jumlah orang yang di tes, meskipun belum mencapai target WHO. WHO menargetkan jumlah testing dalam satu minggu yaitu 1:1.000 orang.
"Ini memang capaiannya masih jauh dari target yang diminta WHO, Indonesia secara keseluruhan baru mencapai 35,6 persen standar WHO," kata Wiku di Kantor Presiden, Selasa (25/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika mengikuti perhitungan WHO, kata Wiku, Indonesia harus melakukan tes PCR Covid-19 sebanyak 267.700 per minggu.
Wiku mengatakan jumlah tes Covid-19 terus mengalami peningkatan. Pada 20-26 Juli Indonesia melakukan tes sebanyak 89.712 tes, 27 Juli-2 Agustus 85.402 tes, 3-9 Agustus 90.063, 10-16 Agustus 89.127, dan 17-23 Agustus 95.463 tes.
![]() |
Ia memastikan pemerintah pusat dan daerah berusaha keras untuk memenuhi target yang ditetapkan oleh WHO.
"Sekarang sudah ada 320 laboratorium di bawah 12 lembaga yang berusaha keras meningkatkan testing ini dengan baik," ujarnya.
Berdasarkan data Satgas Covid-19, sampai hari ini, baru sekitar 1.191.948 orang yang dites PCR dengan 2.077.441 spesimen. Dari jumlah itu, sebanyak 157.859 orang dinyatakan positif Covid-19.
(mln/fra)