Angka positivity rate atau rasio kasus positif virus corona (Covid-19) di DKI Jakarta pada pekan awal September mencapai 14 persen. Angka ini berbeda tipis dengan positivity rate nasional sebesar 15,43 persen.
Rata-rata positivity rate yang disarankan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) adalah kurang dari 5 persen.
Menurut laman https://corona.jakarta.go.id/id/data-pemantauan, setiap harinya angka positivity rate DKI Jakarta pada September berkisar di angka 13-14 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rinciannya, 13,6 persen pada Selasa (1/9), 14,4 persen pada Rabu (2/9), 13,5 persen pada Kamis (3/9), 14,4 persen pada Jumat (4/9), dan 14,6 persen pada Sabtu (5/9).
Jika dirata-rata, selama lima hari terakhir di awal September positivity rate di DKI Jakarta sebesar 14,1 persen. Angka ini merupakan yang tertinggi dalam beberapa pekan terakhir.
Pada Agustus lalu, rata-rata angka positivity rate berkisar di angka 12-13 persen. Positivity rate DKI Jakarta sempat berada di bawah rata-rata WHO, yakni 4,9 persen pada 3 Agustus 2020.
Jika dilihat sejak Maret 2020, positivity rate tertinggi pada 22 April, hingga mencapai 22,7 persen. Pada hari itu, jumlah orang yang di tes sebanyak 981, dari angka itu sebanyak 223 orang positif Covid-19.
Di sisi lain, tes spesimen harian di DKI Jakarta selama awal pekan September masih di bawah 10 ribu dalam satu hari.
Jumlah orang di tes terbanyak selama awal pekan September yakni pada Selasa (1/9) sebanyak 8.222 orang. Kemudian jumlah pengetesan menurun setiap harinya.
Pada Rabu (2/9) jumlah orang yang di tes sebanyak 7.870 orang, Kamis (3/9) 7.491 orang, Jumat (4/9) 7.248 orang, dan Sabtu (5/9) 6.362 orang. Jumlah pengetesan terbanyak di DKI Jakarta yakni pada 19 Agustus dengan 10.636 orang.
Secara keseluruhan, kasus konfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta per Senin (6/9), sebanyak 47.379 kasus. Sebanyak 35.454 orang dinyatakan sembuh dan 1.296 orang meninggal.
Sedangkan secara nasional, kasus positif Covid-19 mencapai 196.989 orang. Dari jumlah kumulatif tersebut, sebanyak 140.652 orang dinyatakan sembuh dan 8.130 orang lainnya meninggal dunia.
(fra)